Show simple item record

dc.contributor.authorJuriah, Victoria Yosavin
dc.contributor.authorSuwasono, Sony
dc.contributor.authorFauzi, Mukhammad
dc.date.accessioned2017-03-27T04:10:17Z
dc.date.available2017-03-27T04:10:17Z
dc.date.issued2017-03-27
dc.identifier.isbn978-602-60569-4-8
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79887
dc.descriptionPROSIDING SEMINAR NASIONAL APTA, Jember 26-27 Oktober 2016en_US
dc.description.abstractMurbei adalah tumbuhan yang dapat tumbuh secara liar di seluruh wilayah Indonesia tetapi tidak dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar. Daun murbei memiliki senyawa polifenol yang berfungsi sebagai antioksidan dan antibakteri. Penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap, tahap pertama adalah penelitian pendahuluan untuk menentukan jenis sampel, tahap kedua adalah pembuatan serbuk ekstrak daun murbei dan karakterisasi bubuk ekstrak meliputi total polifenol (FolinCiocalteau) dan aktivitas antioksidan (DPPH scavenging activity), dan tahap ketiga yaitu analisis aktivitas antibakteri menggunakan metode dilusi agar untuk penentuan Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) dan IC . Hasil penelitian menunjukkan pelarut etanol 100 % merupakan pelarut yang paling efektif dengan menghasilkan total polifenol ekstrak daun murbei tertinggi yakni sebesar 183,33 mg GAE/ml dan antioksidan sebesar 43,95 %. Pengujian aktivitas antibakteri metode dilusi agar menunjukkan bahwa ekstrak daun murbei dapat berfungsi sebagai antibakteri dengan nilai KHM berdasarkan perhitungan kurva sebesar 11,43 mg/ml dan IC sebesar 3,44 mg/ml. 50 50en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectDaun murbeien_US
dc.subjectpolifenolen_US
dc.subjectantioksidanen_US
dc.subjectantibakterien_US
dc.titleAKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN MURBEI (Morus alba) TERHADAP Escherichia colien_US
dc.typeProsidingen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record