Show simple item record

dc.contributor.advisorSUHARTO
dc.contributor.advisorHASJIM, Saifuddin
dc.contributor.authorSUSANTO, Danny I.
dc.date.accessioned2017-01-13T06:10:05Z
dc.date.available2017-01-13T06:10:05Z
dc.date.issued2017-01-13
dc.identifier.nimNIM121510501130
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/78554
dc.description.abstractHasil penelitian menunjukkan aplikasi ekstrak tembakau dan biokaolin dapat mematikan H. antonii. Keduanya dapat dijadikan alternatif pengendalian. Mortalitas H. antonii pada 9 dan 12 hari setelah aplikasi terus mengalami peningkatan pada semua perlakuan, kecuali kontrol di setiap pengamatan. Pada akhir pengamatan mortalitas, perlakuan IS dan ekstrak tembakau dengan berbagai konsentrasi mencapai 100 persen, sedangkan perlakuan biokaolin di bawah 90 persen. H. antonii yang terinfeksi B. bassiana mengalami kematian rata-rata pada hari ke- 3-5 setelah aplikasi. Ciri-ciri H. antonii yang terinfeksi B. bassiana yaitu adanya hifa berwarna putih menyelimuti tubuh serangga yang terjadi rata-rata pada 6 hari setelah aplikasi. Pengamatan jumlah tusukan dilakukan untuk melihat tingkat kerusakan yang diakibatkan oleh H. antonii pada buah kakao. Perlakuan ekstrak tembakau 15% berbeda nyata dengan perlakuan lainnya. Perlakuan ekstrak tembakau 10% tidak berbeda nyata dengan perlakuan ekstrak tembakau 5%. Perlakuan biokaolin dengan berbagai dosis tidak berbeda nyata.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries121510501130;
dc.subjectEKSTRAK TEMBAKAUen_US
dc.subjectHAMA Helopeltis antonii Sign.en_US
dc.subjectBUAH KAKAO (Theobroma cacao L.)en_US
dc.titlePENGARUH BIOKAOLIN DAN EKSTRAK TEMBAKAU TERHADAP HAMA Helopeltis antonii Sign. PADA BUAH KAKAO (Theobroma cacao L.)en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record