ENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CIRC (COOPERATIVE INTEGRATED, READING AND COMPOSITION ) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS IV SDN II KABAT KECAMATAN KABAT BANYUWANGI TAHUN PELAJARAN 2011/2012
Abstract
Dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) mata pelajaran
Bahasa Indonesia untuk SD Kelas IV semester 2, Standar Kompetensi yang harus
dicapai siswa adalah 1)mendengarkan pengumuman dan pembacaan pantun, 2)
mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi dengan berbalas pantun dan
bertelepon, 3)memahami teks melalui membaca intensif, membaca nyaring, dan
membaca pantun 4)mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi secara
tertulis dalam bentuk karangan, pengumuman, dan pantun anak. Sedangkan
Kompetensi Dasar yang harus dicapai siswa adalah 1)menyampaikan kembali isi
pengumuman yang dibaca, 2)berbalas pantun dengan lafal dan intonasi yang tepat,
3)menemukam kalimat utama pada tiap paragraf melalui membaca intensif,
4)menyusun karangan tentang berbagai topik sederhana dengan memperhatikan
penggunaan ejaan (huruf besar, tanda titik, tanda koma dan lain-lain). Berdasarkan
Kompetensi Dasar diatas, hal yang harus dicapai siswa adalah siswa dapat
membaca secara cermat untuk memahami suatu teks secara tepat, akurat lengkap,
dan kritis terhadap fakta konsep, gagasan, pendapat, pengalaman, pesan, dan
perasaan yang ada pada wacana tulis. Pada kelas IV SDN II Kabat ditemukan
beberapa permasalahan dalam hal menemukan kalimat utama. Diantaranya 1)
kurangnya kemampuan membaca pemahaman siswa, 2) belum adanya penerapan
model pembelajaran. Dengan permasalahan tersebut maka peneliti melakukan
penelitian dengan cara menerapkan model pembelajaran CIRC pada proses
pembelajaran.
Berdasarkan hasil observasi dapat dikemukakan rumusan masalah yaitu
1)bagaimanakah penerapan model pembelajaran CIRC yang dapat meningkatkan
kemampuan membaca pemahaman siswa kelas IV SDN II Kabat Kecamatan
Kabat Banyuwangi? 2)bagaimanakah peningkatan kemampuan membaca
pemahaman setelah dilakukan pembelajaran melalui model pembelajaran CIRC
pada siswa kelas IV SDN II Kabat Kecamatan Kabat Banyuwangi?. Tujuan yang
ingin dicapai dalam penelitian ini untuk mengetahui penerapan model
pembelajaran CIRC yang dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman
pada siswa kelas IV SDN II Kabat Kecamatan Kabat Banyuwangi serta untuk
meningkatkan kemampuan membaca pemahaman setelah dilakukan pembelajaran
melalui penarapan model pembelajaran CIRC pada siswa kelas IV SDN II Kabat
Kecamatan Kabat Banyuwangi
Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian
dilakukan di SDN II Kabat Kecamatan Kabat Kabupaten Banyuwangi. Subjek
penelitian adalah seluruh siswa kelas IV SDN II Kabat yang berjumlah 16 siswa.
Metode pengumpulan data yang digunakan adalah tes, observasi, wawancara dan
dokumentasi. Prosedur penelitian yang digunakan ada 4 tahap yaitu : perencanaan,
tindakan, pengamatan dan refleksi. Penelitian ini dilakukan 2 siklus yaitu siklus 1
dan siklus 2. Hasil penerapan model pembelajaran CIRC ini yaitu siswa dapat
termotivasi belajar dengan penggunaan model pembelajaran yang digunakan guru,
sehingga memotivasi siswa dalam menemukan kalimat utama dan akibatnya hasil
belajar siswa untuk siklus 1 mencapai rata-rata skor 70,19 dari 16 siswa. Pada
siklus 2 terjadi peningkatan hasil belajar yang hasilnya mencapai skor 78,41
secara klasikal dari 16 siswa. Peningkatan tersebut terjadi karena pada siklus II
guru dalam menyampaikan materi pembelajaran suara guru sudah terdengar
nyaring dan jelas. Tujuannya agar siswa dapat menerima materi yang disampaikan
guru dengan jelas, pada saat pembelajaran siswa tidak gaduh seperti pada saat
pembelajaran siklus I dan siswa sudah lebih aktif di akhir pembelajaran.
Peneliti menyarankan agar guru SD dapat memanfaatkan model
pembelajaran yang menarik agar dapat memotivasi semangat belajar siswa; untuk
siswa hendaknya lebih bersemangat ketika proses pembelajaran dan
mengemukakan idenya agar pengetahuannya bertambah banyak, tidak perlu malu
untuk menyampaikan pertanyaan dan pendapat yang dimiliki.