INVENTARISASI JENIS IKAN AIR TAWAR DI BENDUNGAN SAMPEAN BARU KECAMATAN TAPEN BONDOWOSO SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI DI SMA

Abstract

Bendungan Sampean Baru yang terletak di Kecamatan Tapen Kabupaten Bondowoso selain sebagai tempat wisata juga dimanfaatkan masyarakat untuk mencari ikan, khususnya ikan air tawar. Ikan yang ada di Bendungan Sampean Baru sebagian merupakan ikan introduksi. Jenis ikan tangkapan yang umum diperoleh di Bendungan Sampean Baru adalah Mujair, Nila, Lele, Tombro, Tawes, dan lain-lain. Banyaknya ikan hasil tangkapan masyarakat tersebut mengindikasikan bahwa Bendungan Sampean Baru memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi, melihat potensi tersebut sebenarnya ikan yang terdapat di Bendungan Sampean Baru dapat digunakan sebagai alternatif media pembelajaran pada mata pelajaran Sains khususnya Biologi. Beberapa hal juga diharapkan dari guru kepada siswanya, untuk tidak hanya mengetahui nama spesies dan objeknya berupa ilustrasi atau gambar saja, akan tetapi diharapkan siswa dapat mengenal langsung dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada, khususnya untuk mengenal berbagai jenis ikan. Alternatif yang bisa dilakukan adalah pada Pokok Bahasan Vertebrata di kelas X semester 2. Hal ini disesuaikan dengan Standar Kompetensi (SK) yaitu memahami manfaat keanekaragaman hayati, dan Kompetensi Dasar (KD) yaitu mendeskripsikan ciri-ciri Filum dalam dunia hewan dan peranannya bagi kelangsungan hidup di bumi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis ikan air tawar yang ada di Bendungan Sampean Baru Kecamatan Tapen Bondowoso dan untuk menganalisis potensi jenis ikan yang terdapat di Bendungan Sampean Baru Kecamatan Tapen Bondowoso untuk dijadikan sebagai media pembelajaran Biologi di SMA dan perangkat media pembelajaran dalam bentuk RPP dan LKS. Lokasi pengambilan sampel dilakukan di Bendungan Sampean Baru Kecamatan Tapen Kabupaten Bondowoso, pengambilan sampel dilakukan satu minggu sekali selama satu bulan yaitu bulan September 2011 mulai pukul 07.0012.00

WIB, pengambilan sampel menggunakan metode systematic sampling dan identifikasi ikan dilakukan di Sub Laboratorium Zoologi FKIP Pendidikan Biologi Universitas Jember. Kemudian dilakukan uji produk ke SMA di 5 sekolah SMA di Kabupaten Bondowoso dengan menggunakan lembar kousioner yang diberikan kepada guru biologi pada tiap sekolah. Pengembangan media belajar digunakan model ASSURE dan metode pengembangan perangkat media dalam bentuk RPP dan LKS menggunakan siklus penelitian dan pengembangan R&D cycle dari Borg & Gall. Hasil penelitian tentang inventarisasi jenis ikan air tawar di Bendungan Sampean Baru Kecamatan Tapen Bondowoso sebagai media pembelajaran biologi, ditemukan 8 spesies, meliputi: (1). Oreochromis niloticus L. (2). Oreochromis mossambicus (Peters) (3). Puntius javanicus (Blkr) (4). Puntius binotatus C.V. (5). Cyprinus carpio L. (6). Clarias batrachus L. (7). Ophiocephalus striatus Bl. (8). Osphronemus goramy (Lac). yaitu memiliki ciri-ciri morfologi yang berbeda-beda antara satu spesies dengan spesies yang lain walaupun dalam satu famili. Produk hasil penelitian berupa media, perangkat pembelajaran RPP dan LKS untuk mengetahui potensi media belajar, dari hasil perhitungan rata-rata terhadap hasil uji validasi oleh 8 guru biologi dari 5 sekolah di Kabupaten Bondowoso, yaitu media belajar berupa morfologi ikan dan kunci determinasi mendapatkan skor 3,300 (±0,68) yang berarti bahwa media memiliki kualitas baik, dan LKS mendapat skor 3,274 (±0,66) yang berarti bahwa LKS memiliki kualitas baik, sedangkan untuk RPP mendapat skor 3,483 (±0,54) yang berarti bahwa RPP memiliki kualitas sangat baik. Melalui hasil uji produk tersebut dapat diketahui bahwa jenis ikan yang ditemukan dikategorikan baik bila digunakan sebagai media belajar biologi di SMA.