Show simple item record

dc.contributor.authorRANDY ROMADHON
dc.date.accessioned2015-03-25T06:10:59Z
dc.date.available2015-03-25T06:10:59Z
dc.date.issued2015-03-25
dc.identifier.nimNIM101910301057
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/62014
dc.description.abstractPengaruh Intensitas Curah Hujan Terhadap Energi Kinetik Menggunakan Alat Rainfall Simulator; Randy Romadhon, 101910301057; Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Jember. Energi kinetik hujan merupakan faktor utama dalam erosi akibat air hujan, karena dapat menyebabkan hancurnya agregat permukaan tanah sehingga mempermudah pengangkutan apabila terjadi aliran permukaan. Besarnya potensi suatu erosi dapat diukur dengan cara menghitung besarnya energi kinetik hujan. Persamaan dari Wischmier dan Smith (1978) dapat digunakan untuk menghitung besarnya energi kinetik hujan dan sebagai pembanding digunakan persamaan dari Hudson (1985). Namun untuk menghitung energi kinetik dengan menggunakan kedua persamaan tersebut sangatlah sulit, maka diperlukan alat untuk menciptakan hujan buatan. Simulasi hujan adalah menerapkan hujan tiruan yang diinginkan untuk penelitian ini, dalam hal ini dapat menggunakan rainfall simulator. Rainfall simulator adalah alat yang dapat dipergunakan untuk mempelajari parameter hidrologi (Frasier, 1997). Oleh karena itu untuk mengetahui pengaruh intensitas terhadap energi kinetik dengan persamaan dari Wischmier dan Smith (1978) dan Hudson (1985) dapat dilakukan dengan alat rainfall simulator. Jenis penelitian ini adalah eksperimen dengan perlakuan mengubah sudut celah cakram dan tekanan pada rainfall simulator untuk mendapat intensitas hujan. Pada penelitian ini ada dua cara untuk mencari energi kinetik, yaitu menggunakan persamaan Wischmier dan Smith (1978) dan Hudson (1985). Tiap variasi intensitas hujan dilakukan pengulangan percobaan sebanyak lima kali untuk mendapatkan data yang akurat. Dari hasil penelitian didapat bahwa semakin besar intensitas hujan semakin besar pula energi kinetik yang dihasilkan. Dan juga hasil perhitungan energi kinetik dengan menggunakan persamaan Wischmier dan Smith (1978) dan Hudson (1985) memperoleh hasil yang hampir sama, hal tersebut menunjukan bahwa alat rainfall simulator yang digunakan masih dalam kondisi baik.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries101910301057;
dc.subjectPENGARUH I NTENSI TAS CURAH HUJAN TERHADAP ENERGI KINETIK MENGGUNAKAN ALAT RAINFALL SIMULATORen_US
dc.titlePENGARUH I NTENSI TAS CURAH HUJAN TERHADAP ENERGI KINETIK MENGGUNAKAN ALAT RAINFALL SIMULATORen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record