Search
Now showing items 1-6 of 6
Pengaruh Soft Skill dan Motif Berprestasi Terhadap Hasil Belajar Kewirausahaan Siswa SMK Negeri 1 Jember
(UNEJ, 2016)
Pembelajaran kewirausahaan di SMK selain memahami materi konseptual juga mengharuskan kegiatan praktek pada siswa, dalam hal ini mengembangkan soft skill dan motif berprestasi siswa menjadi penting untuk memperoleh hasil ...
EVALUASI PELAKSANAAN PRAKERIN DENGAN MODEL CONTEXS, INPUT, PROCESS, DAN PRODUCT (CIPP) PADA KOMPETENSI KEAHLIAN PEMASARAN DI SMK ISLAM BUSTANUL ULUM PAKUSARI JEMBER
(UNEJ, 2016)
Pelaksanaan kegiatan Prakerin merupakan salah satu kegiatan inti dalam pendidikan kejuruan. Penemuan di lapangan menunjukkan pelaksanaan Prakerin yang diselenggarakan oleh SMK swasta di daerah Jember masih kurang maksimal. ...
Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesulitan Belajar dan Hasil Belajar Mata Pelajaran Akuntansi Siswa SMK 17 Agustus Tegaldlimo Kabupaten Banyuwangi
(UNEJ, 2016)
Mata pelajaran akuntansi di SMK bertujuan untuk membekali siswa dengan berbagai kompetensi dasar, agar mereka menguasai dan mampu menerapkan konsep-konsep dasar, prinsip dan prosedur akuntansi yang benar sesuai dengan ...
Relasi Patron Klien antara PT. Candi Ngrimbi dengan Para Penambang Belerang di Kawah Ijen Kabupaten Banyuwangi
(UNEJ, 2016)
Relasi patron-klien terjadi karena adanya kepentingan dua belah pihak untuk memenuhi kebutuhan masing-masing. Dimana satu pihak berperan sebagai majikan (patron), sedangkan pihak lain berperan sebagai bawahan (klien). ...
Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengambilan Kredit pada Bank Harian oleh Pedagang Kaki Lima di Kecamatan Sumbersuko Kabupaten Lumajang Propinsi Jawa Timur
(UNEJ, 2016)
Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan kredit pada bank harian oleh pedagang kaki lima di Kecamatan Sumbersuko Kabupaten Lumajang. Metode pengumpulan data yang digunakan metode: ...
Relasi Patron Klien antara PT. Candi Ngrimbi dengan Para Penambang Belerang di Kawah Ijen Kabupaten Banyuwangi
(UNEJ, 2016)
Relasi patron-klien terjadi karena adanya kepentingan dua belah pihak untuk memenuhi kebutuhan masing-masing. Dimana satu pihak berperan sebagai majikan (patron), sedangkan pihak lain berperan sebagai bawahan (klien). ...