Show simple item record

dc.contributor.authorApriyanto Dwi Laksono
dc.date.accessioned2014-11-05T01:30:28Z
dc.date.available2014-11-05T01:30:28Z
dc.date.issued2014-11-05
dc.identifier.nimNIM101510601031
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/59980
dc.description.abstractBerdasarkan penjelasan tersebut dapat dikatakan usahatani kopi rakyat di Kabupaten Jember layak secara finansial. Aspek teknis terkait penentuan lokasi, luasan produksi, penggunaan teknologi dan layout produksi serta kegiatn on-farm kegiatan usahatani kopi rakyat di Kabupaten Jember dalam prakteknya rata-rata sudah memenuhi standar minimal dari kegiatan usahatani kopi rakyat. Penyerapan tenaga kerja pada usahatani kopi rakyat di Kabupaten Jember sebesar 182 HOK dalam 1000 pohonnya. Tenaga kerja yang dibutuhkan pada usahatani kopi rakyat di Kabupaten Jember dalam masa perawatan mencapai 1.228.244 HOK dengan 1 Ha terdiri dari 1200 pohon kopi.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries101510601031;
dc.subjectkelayakan, finansial, teknis, pendapatan, tenaga kerja dan kopi robustaen_US
dc.titleANALISIS KELAYAKAN DAN PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA USAHATANI KOPI RAKYAT DI KABUPATEN JEMBERen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record