KEKASARAN PERMUKAAN HASIL PEMOTONGAN BAJA SKD-11 AKIBAT VARIASI TEGANGAN, WIRE TENSION, DAN FEED RATE PADA PROSES WIRE-EDM

Abstract

Pada Proses wire-EDM, proses pengerjaan material dikerjakan oleh sejumlah loncatan bunga api listrik yang terjadi pada celah diantara katoda (kutub negatif) yang berupa kawat dengan anoda (kutub positif) berupa benda kerja yang terendam dalam cairan deionizer. Bunga api listrik ini meloncat dari elektroda kawat menuju benda kerja dan mengikis logam diantara elektroda kawat dan benda kerja. Loncatan bunga api listrik tersebut tidak terjadi secara kontinyu tetapi terjadi secara periodik terhadap waktu. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui setting parameter tegangan, wire tension, dan feed rate terhadap kekasaran permukaan benda kerja berupa baja SKD- 11 dan elektroda berupa kawat kuningan dengan diameter 0,2 mm. Perancangan percobaan menggunakan metode Taguchi dengan orthogonal array yang dipakai L8. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor feed rate mempengaruhi nilai kekasaran permukaan, sedangkan faktor tegangan dan wire tension tidak mempengaruhi nilai kekasaran permukaan hasil proses wire EDM. Dengan naiknya nilai feed rate maka akan seiring dengan bertambahnya nilai kekasaran permukaan.