Show simple item record

dc.contributor.authorDesy Setyo Wulansari
dc.date.accessioned2014-01-26T03:22:11Z
dc.date.available2014-01-26T03:22:11Z
dc.date.issued2014-01-26
dc.identifier.nimNIM060810301053
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/24267
dc.description.abstractRasio keungan adalah alat yang digunakan untuk memprediksi laba perusahaan di masa yang akan datang. Rasio menggambarkan suatu hubungan atau pertimbangan antara suatu jumlah tertentu dengan jumlah yang lain, dan dengan menggunakan alat analisa berupa rasio ini akan dapat menjelaskan atau member gambaran kepada penganalisa tentang baik atau buruknya keadaan atau posisi keuangan suatu perusahaan terutama apabila angka rasio tersebut dibandingkan dengan angka rasio pembanding yang digunakan sebagai standar. Terdapat berbagai faktor yang mempengaruhi perubahan laba di masa datang, kendati dalam penelitian ini hanya menggunakan empat faktor yakni current ratio, return on equity, inventory turnover, dan debt to equity ratio. Tujuan penelitian untuk menganalisa pengaruh current ratio, return on equity, inventory turnover, dan debt to equity ratio terhadap perubahan laba di masa datang pada perusahaan manufaktur. Peneltian dilakukan dengan menggunakan pengujian hipotesis untuk membuktikan apakah benar perubahan current ratio (likuiditas), return on equity (profitabilitas), inventory turnover (aktivitas), dan debt to equity ratio (leverage) mempengaruhi perubahan laba di masa datang. Data yang digunakan merupakan dokumenter dan sumber data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia. Populasi yang digunakan adalah laporan keuangan perusahaan manufaktur yang tercatat di Bursa Efek Indonesia selama periode 20052008 dengan teknik penarikan sampel menggunakan metode purposive sampling. Penelitian menggunakan metode regresi berganda untuk pengujian hipotesis. Dari 150 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, ternyata terdapat 70 perusahaan yang sesuai dengan kriteria pengambilan sampel. Dalam penelitian ini dari empat variabel (current ratio, return on equity, inventory turnover, debt to equity ratio) ternyata hanya dua yang berpengaruh signifikan terhadap perubahan laba di masa datang, yakni current ratio dan return on equity. Tidak berpengaruhnya inventory turnover dengan perubahan laba bisa disebabkan oleh alasan bahwa perputaran persediaan yang cepat ternyata tidak selalu diikuti dengan peningkatan keuntungan yang diperoleh oleh perusahaan. Selain itu, adanya peningkatan komposisi biaya (beban) seperti beban keuangan (bunga) akibat peningkatan komposisi hutang perusahaan juga bisa menjadi alasan terjadinya hal tersebut. Untuk debt to equity ratio, ketiadaan pengaruh terhadap perubahan laba dikarenakan tidak optimalnya perusahaan dalam menggunakan utang untuk operasi perusahaan dan kemungkinan bahwa perusahaan lebih banyak menggunakan modal sendiri untuk melangsungkan proses produksinya dalam rangka pencapaian laba yang diinginkan.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries060810301053;
dc.subjectPerubahan Rasio Likuiditas, Profitabilitas, Aktivitas, Leverage, Perubahan Labaen_US
dc.titleANALISIS PENGARUH PERUBAHAN RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, AKTIVITAS DAN LEVERAGE TERHADAP PERUBAHAN LABA DI MASA DATANG PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIAen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record