Show simple item record

dc.contributor.authorRury Septiani
dc.date.accessioned2014-01-24T03:15:01Z
dc.date.available2014-01-24T03:15:01Z
dc.date.issued2014-01-24
dc.identifier.nimNIM071910301069
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/23132
dc.description.abstractKota Semarang berada pada posisi yang rendah 0-5 m di atas permukaan laut dan dilalui oleh beberapa sungai besar. Posisi tersebut membuat Kota Semar ang sering dilanda banjir. Salah satu DAS yang menjadi prioritas utama dalam permasalahan banjir di Semarang adalah DAS Garang. Dalam pemecahan penanggulangan banjir di Semarang diperlukan beberapa alternatif. Salah satunya dengan cara menganalisa debit banjir menggunakan metode HSS Gama I dan HSS Limatara. Aplikasi kedua model ini bertujuan untuk mengetahui tingkat efektifitas dan keandalan terhadap Hidrograf Satuan Pengamatan menggunakan kriteria NASH. Pada grafik hidrograf Limantara dipengaruhi oleh nilai alfa tr sebesar 0,7 untuk menyesuaikan dengan kondisi Hidrograf Satuan Pengamtan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa HSS Gama I lebih sesuai dengan karakteristik DAS Garang. Nilai efektifitas NASH HSS Gama I sebesar 0,93, sedangkan untuk HSS Limantara sebesar 0,6en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries071910301069;
dc.subjectstudi Perbandinganen_US
dc.titleSTUDI PERBANDINGAN TINGKAT KEANDALAN HSS GAMA I DAN HSS LIMANTARA DI DAS GARANG – JAWA TENGAHen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record