Show simple item record

dc.contributor.authorRematika Rohma Sari
dc.date.accessioned2014-01-18T04:39:49Z
dc.date.available2014-01-18T04:39:49Z
dc.date.issued2014-01-18
dc.identifier.nimNIM022010101102
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/16837
dc.description.abstractTeh mengandung beberapa zat kimia yang digolongkan menjadi empat, yaitu substansi fenol, substansi bukan fenol, senyawa aromatis, dan enzim, dimana kafein dan polifenol merupakan dua komponen utama yang terkandung di dalamnya. Kandungan kafein dalam tiap gram teh adalah sebesar 22-28 mg, sedangkan polifenol meliputi 30% dari tiap berat teh. Kedua komponen inilah yang membentuk rasa teh yang menyegarkan. Kafein memiliki efek meningkatkan tekanan darah, sedangkan polifenol memiliki efek yang sebaliknya. Penelitian tentang pengaruh minum teh hitam terhadap perubahan tekanan darah pada laki-laki dewasa muda bertujuan untuk mengetahui apakah ada perubahan yang terjadi pada tekanan darah setelah mengkonsumsi teh hitam. Penelitian dilakukan pada bulan Januari 2008 di laboratorium fisiologi Fakultas Kedokteran Universitas Jember. Rancangan penelitian berupa pretest and postest control group design . Sampel terdiri atas 9 orang laki-laki dewasa muda yang dipilih secara acak. Sampel diberi empat macam perlakuan, yaitu dosis 0 mg kafein (plasebo) sebagai kontrol, dosis 50 mg kafein (2 gr teh), 100 mg kafein (4 gr teh), dan 150 mg kafein (6 gr teh). Variabel yang diukur yaitu tekanan darah sistole dan diastole sebelum dan sesudah perlakuan. Untuk mengetahui pengaruh pemberian teh hitam terhadap tekanan darah sebelum dan sesudah perlakuan dilakukan uji paired sampel t test. Sedangkan untuk mengetahui perbedaan hasil pada masing-masing dosis yang diberikan digunakan uji repeated anova . Seluruh data berdistribusi normal. Uji paired sampel t test menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara konsumsi teh hitam dengan peningkatan tekanan darah dengan nilai probabilitas p > 0,05. Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa dosis teh hitam sebesar 2 gram dan 4 gram tidak dapat meningkatkan tekanan darah sistole dan diastole secara signifikan. Sedangkan pada dosis teh hitam 6 gram walaupun tidak dapat meningkatkan tekanan darah sistole, akan tetapi dapat meningkatkan tekanan darah diastole secara signifikan dengan nilai probabilitas p=0,020 (p>0,05). Berdasarkan uji repeated anova diperoleh hasil bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok perlakuan dosis 0 mg kafein (kontrol), dosis 50 mg kafein (2 gr teh), 100 mg kafein (4 gr teh), dan 150 mg kafein (6 gr teh). dengan nilai probabilitas semuanya berada pada p>0,05.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries022010101102;
dc.subjectTekanan Darahen_US
dc.titlePengaruh Teh Hitam Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Laki-laki Dewasa Mudaen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record