Show simple item record

dc.contributor.authorHanif Fatroni
dc.date.accessioned2014-01-16T02:04:10Z
dc.date.available2014-01-16T02:04:10Z
dc.date.issued2014-01-16
dc.identifier.nimNIM082210101066
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/14924
dc.description.abstractJerawat merupakan penyakit yang berpengaruh terhadap lebih dari 85% remaja dan sering berlanjut sampai dewasa. Banyak cara mengatasi jerawat misalnya menggunakan obat seperti sulfur, asam salisilat dan resorsinol yang bersifat iritan, dan antibiotik klindamisin. Penggunaan bahan alam sebagai obat-obatan terus meningkat. Salah satu tanaman yang banyak digunakan sebagai obat-obatan adalah daun jambu biji (Psidium guajava Linn). Ekstrak daun jambu biji dengan konsentrasi 10 % mampu menghambat pertumbuhan bakteri Propionibacterium acne, agar penggunaannya lebih mudah dan meningkatkan aceptabilitas maka ekstrak daun jambu biji dibuat menjadi sediaan salep dengan basis Polietilenglikol (PEG). Tujuan penelitian yaitu: (1) Mengetahui aktivitas antijerawat salep ekstrak daun jambu biji terhadap P. acne. (2) Mengetahui pengaruh peningkatan konsentrasi ekstrak daun jambu biji pada sifat fisika kimia sediaan dan aktivitas salep terhadap P. acne.(3) Mengetahui perbandingan aktivitas antibakteri antara ekstrak daun jambu biji dengan sediaan salep ekstrak daun jambu biji. Hasil penelitian diharapkan mampu memberikan informasi mengenai pengembangan formula bahan alam dan sebagai dasar ilmiah pengembangan tanaman jambu biji sebagai bahan obat alternatif yang memiliki aktivitas antibakteri terhadap P. acne. Jenis penelitian ini yang digunakan adalah True Experimental Laboratories.Penelitian diawali dengan ekstraksi daun jambu biji yang telah dikeringkan dan dihaluskan dengan menggunakan pelarut aseton:air (7:3). Tahap selanjutnya, ekstrak yang diperoleh dibuat menjadi sediaan salep. Salep ekstrak daun jambu biji yang dihasilkan diuji sifat fisika kimia dan aktivitas antibakteri. Metode yang digunakan untuk uji aktivitas antibakteri adalah metode sumuran. Data hasil dari viii uji aktivitas adalah zona hambat dan data hasil dari uji sifat fisika kimia meliputi data pH, viskositas, daya sebar. Data dianalisis dengan SPSS versi 11,5 dan regresi linier. Hasil uji aktivitas menunjukkan salep ekstrak daun jambu biji memiliki aktivitas antibakteri terhadap pertumbuhan bakteri P.acne. Formula salep ekstrak daun jambu biji memiliki aktivitas antibakteri yang lebih besar bila dibandingkan dengan ekstrak daun jambu biji. Analisis dengan menggunakan regresi linier menunjukkan adanya hubungan yang sangat tinggi antara peningkatan konsentrasi ekstrak daun jambu biji terhadap peningkatan zona hambat. Pada uji sifat fisika kimia peningkatan konsentrasi ekstrak daun jambu biji juga berpengaruh terhadap penurunan pH formula salep ekstrak daun jambu biji, tetapi tidak ada pengaruhnya terhadap viskositas salep dan daya sebar formula salep ekstrak daun jambu biji.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries082210101066;
dc.subjectUji Aktivitasen_US
dc.titleUji Aktivitas Salep Ekstrak Daun Jambu Biji (Psidium guajava L.) Sebagai Antijerawat terhadap Propionibacterium acneen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record