Show simple item record

dc.contributor.authorVidya Wirawan
dc.date.accessioned2014-01-07T12:23:33Z
dc.date.available2014-01-07T12:23:33Z
dc.date.issued2014-01-07
dc.identifier.nimNIM020910301250
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/13895
dc.description.abstractBab ini merupakan tahap akhir dari suatu penelitian. Dalam bab ini penulis dapat menarik kesimpulan dari seluruh rangkaian analisis yang telah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya dan dapat memberikan saran, sehingga permasalahan yang dibahas menjadi jelas dan bermanfaat bagi pihak-pihak yang terkait. Hasil dari analisis data yang dilakukan selama melakukan penelitian menjelaskan bahwa upaya masyarakat dalam mencegah merebaknya wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah sebagai berikut: o Upaya yang efektif dilakukan masyarakat dengan kegiatan 3M sangat membantu dalam proses pencegahan penyebaran nyamuk Demam Berdarah. Menguras bak mandi secara rutin minimal 3 hari sekali dengan membersihkan seluruh permukaan bak mandi menggunakan sikat dan sabun akan menghilangkan telur yang menempel pada dindingdinding bak, kemudian selalu menutup tempat penampungan air dan menggantinya apabila sudah kelihatan kotor karena dengan begitu nyamuk tidak sempat berkembangbiak di dalamnya. Membuang dan mengubur barang bekas yang sudah tidak terpakai lagi ke tempat pembuangan barang yang dapat menampung air hujan dapat pula mengurangi penyebaran jentik-jentik menjadi nyamuk dewasa. o Dengan pemberian abate gratis kepada masyarakat yang merupakan bentuk swadaya masyarakat dapat mencegah dan mengurangi penyebaran dan menurunkan jumlah penderita Demam Berdarah di RW V Lingkungan Tegalboto Lor. Sebagian besar masyarakat setuju dengan adanya kegiatan semacam itu, karena jarang sekali dilakukan oleh masyarakat di daerah lain dengan berbagai macam alasan. o Penyuluhan merupakan salah satu cara dari beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi penyebaran Demam Berdarah sekaligus menurunkan angka penderita Demam Berdarah. Sebagian warga yang dijadikan informan menyatakan bahwa dengan adanya penyuluhan warga jadi paham dan mengerti akan pentingnya menjaga kesehatan, terutama bagi mereka yang pernah terkena Demam Berdarah untuk selalu rajin membersihkan lingkungan mereka. o Dengan gotong-royong yang dilakukan secara rutin 3 kali sebulan ternyata dapat mengurangi jumlah penderita Demam Berdarah, sekaligus memutus mata rantai penyebaran Demam Berdarah agar tidak menyebar luas di masyarakat serta menyerang masyarakat lainnya. Sebagian besar informan menyatakan bahwa gotong-royong yang dilakukan secara rutin 3 kali sebulan sangat baik sekali, mengingat penyakit Demam Berdarah sangat berbahaya bagi masyarakat.Masyarakat adalah sekumpulan orang-orang yang berada dalam lingkup yang majemuk, yang di dalamnya terdapat norma dan aturan yang berlaku. Dalam memandang masyarakat tentunya tidak dapat dilihat satu sudut pandang saja, melainkan secara menyeluruh, karena masyarakat terdiri dari berbagai suku, budaya dan memiliki pemikiran yang berbeda satu dengan yang lainnya. Demikian halnya terhadap upaya yang dilakukan masyarakat untuk mencegah wabah Demam Berdarah, yang tentunya perlu mendapat perhatian dan kesadaran dari masyarakat itu sendiri dan lembaga terkait. Adapun yang menjadi saran terhadap hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: o Bagi masyarakat, setidaknya dapat menjadi pelajaran dan perhatian untuk selalu menjaga kebersihan lingkungannya secara rutin dari penyakit menular seperti Demam Berdarah. Dan bagi masyarakat lainnya untuk dapat melakukan hal serupa dalam rangka mencegah wabah Demam Berdarah. o Bagi Pemerintah sebagai pembuat kebijakan, hendaknya dapat lebih pro aktif dalam upaya pemberantasan Demam Berdarah dengan melakukan sosialisasi dan kegiatankegiatan yang bersifat kegotong-royongan di masyarakat, agar selain terjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat juga mengurangi penyabaran Demam Berdarah.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries020910301250;
dc.subjectWABAH DEMAM BERDARAH DENGUEen_US
dc.titleUPAYA MASYARAKAT DALAM MENCEGAH MEREBAKNYA WABAH DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) (Studi Deskriptif di RW V Lingkungan Tegalboto Lor Kelurahan Sumbersari Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record