Optimasi Penyediaan Ruang Parkir Truk Pengangkut Tebu pada Pabrik Gula Djatiroto
Abstract
Alur pengangkutan tebu dalam produksi gula dimulai dari proses penebangan, pemuatan tebu ke alat angkut, pengangkutan tebu dari kebun ke pabrik, dan sistem antrian di pelataran tebu (cane yard). Pengankutan tebu dari kebun ke pabrik mayoritas dilakukan dengan bantuan truk sebagai alat pengangkut. Proses truk tebu dalam menunggu giliran membongkar muatan tebunya untuk diproses pada mesin penggilingan tentu saja membutuhkan ruang parkir yang besar dikarenakan kedatangan truk tebu yang besar pula.
Ruang parkir truk tebu di pabrik gula ini memiliki dua lokasi berbeda, yang pertama berada disebelah barat yang bernama selektor 1 dan disebelah timur yang bernama selektor 2. Masing-masing lokasi parkir memiliki fungsi untuk menampung jenis dan ukuran truk yang berbeda. Area jalan di sekitar ruang parkir selektor 2 sering digunakan truk tebu untuk parkir, hal ini masih tidak diketahui penyebab pastinya. Adapun penelitian ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik parkir, kebutuhan dan kapasitas optimal ruang parkir yang ada pada masing-masing ruang parkir dan selanjutnya memberikan rekomendasi yang tepat mengatasi permasalahan parkir yang ada sesuai dengan Pedoman Perencanaan dan Pengoperasian Fasilitas Parkir tahun 1996 yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Darat. Hal ini dilakukan karena fasilitas sarana dan prasarana parkir dapat mempengaruhi aktivitas parkir yang berjala. Berdasarkan karakteristik parkir, dapat diketahui kondisi perparkiran yang ada pada daerah studi. Karakteristik parkir berkaitan dengan besarnya jumlah kebutuhan parkir yang harus disediakan, dan meliputi beberapa indikator yang harus dihitung yaitu durasi parkir, akumulasi parkir, kapasitas parkir, dan indeks parkir.
Hasil perhitungan karakteristik parkir digunakan untuk menghitung kapasitas optimal ruang parkir yang dilakukan dengan menggunakan metode Linear Progamming yang diolah dengan cara grafik melalui bantuan Microsoft Excel. Karakteristik parkir selektor 1 lebar gang 9,5 m untuk durasi parkirnya yaitu 1,47 jam, volume parkir tertingginya setiap jamnya yaitu sebesar 200 truk, akumulasi parkirnya yaitu sebesar 189 SRP truk kecil, kapasitas parkirnya 230 SRP, indeks parkir 0,85. Karakteristik parkir selektor 1 lebar gang 6,5 m untuk volume parkir, akumulasi parkirnya sama namun untuk kapasitasnya berbeda yaitu sebesar 264 SRP truk kecil, indeks parkir 0,71.
Hasil analisis karakteristik selektor 2 diperoleh durasi parkir 1,4 jam, volume parkir setiap jamnya yaitu sebesar 528 truk kecil. Akumulasi parkir setiap jamnya 499 SRP truk kecil serta untuk kapasitas parkirnya sebesar 440 SRP truk kecil dan indeks parkirnya sebesar 1,13. Rekomendasi yang dapat diberikan yaitu memberlakukan poala tata parkir dengan desain akses dan sirkulasi, penataan ruang parkir yang menggunakan tipe pola parkir tegak atau sudut 90 derajat, serta dilakukan pengalihan kelebihan truk yang parkir di selektor 2 ke selektor 1, dengan lebar gang sebesar 6,5 meter dan arus satu arah.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [3754]