Evaluasi Tingkat Keselamatan Jalan Akses Wisata Bromo Menggunakan Instrumen IRAP : Studi Kasus Ruas Jl. Lumbang - Simpang Tiga Tugu Wisata
Abstract
Meningkatnya jumlah wisatawan yang berkunjung ke Taman Nasional Bromo Tengger Semeru menjadikan keselamatan jalan sebagai salah satu aspek krusial dalam mendukung aksesibilitas yang aman. Melalui pengumpulan data primer dan analisis terhadap kondisi eksisting jalan, penelitian ini mengidentifikasi berbagai elemen infrastruktur yang berpotensi menyebabkan kecelakaan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan perbaikan prasarana jalan akses wisata Bromo, khususnya pada ruas Jalan Lumbang – Simpang Tiga Tugu Wisata dengan menggunakan pendekatan International Road Assessment Programme (iRAP). Metode ini mengidentifikasi dan mengevaluasi risiko kecelakaan lalu lintas dengan menganalisis elemen-elemen infrastruktur jalan. Maka untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan, diperlukan strategi peningkatan keselamatan jalan dengan pendekatan iRAP, yang kemudian menghasilkan star rating 1 (keselamatan terendah) sampai 5 (keselamatan tertinggi). Data penelitian dikumpulkan melalui observasi langsung terhadap geometrik jalan, fasilitas keselamatan, marka jalan, volume lalu lintas, serta karakteristik lingkungan sekitar. Melalui pengumpulan data primer dan analisis terhadap kondisi eksisting jalan, penelitian ini mengidentifikasi berbagai elemen infrastruktur yang berpotensi menyebabkan kecelakaan. Hasil evaluasi menunjukkan adanya beberapa segmen jalan dengan perolehan star rating dibawah 4 yang umumnya berada di lokasi dengan tikungan tajam, kelandaian ekstrim, delinasi yang buruk, serta kurangnya fasilitas untuk pejalan kaki. Perbaikan prasarana jalan (Countermeasure) akan meningkatkan nilai star rating dan yang berujung pada peningkatan keselamatan berkendara di ruas jalan tersebut. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi perencanaan dan pengembangan infrastruktur jalan yang lebih aman di kawasan wisata.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4324]