Pengaruh Perendaman Resin Akrilik Heat Cured Dengan Jus Buah Tomat (Lycopersicum Esculentum M.) Terhadap Perubahan Warna

Abstract

Kehilangan gigi pada saat ini mempengaruhi estetika dan fungsi pengunyahan seseorang, maka adanya peningkatan pemanfaatan gigi tiruan. Resin akrilik digunakan sebagai bahan basis gigi tiruan karena memiliki beberapa kelebihan seperti warna menyerupai jaringan sekitar, relatif ringan selain mempunyai kelebihan resin akrilik juga memiliki beberapa kelemahan yaitu mudah patah apabila terjatuh di permukaan yang keras, dapat berubah warna dalam jangka waktu yang lama. Selama basis gigi tiruan berada didalam rongga mulut akan sering berkontak dengan makanan dan minuman, resin akrilik juga memiliki kelemahan yaitu cenderung menyerap cairan. Salah satu minuman yang sering dikonsumsi masyarakat adalah jus buah tomat. Salah satu kandungan dari buah tomat yang dapat mempengaruhi perubahan warna pada basis gigi tiruan adalah hidrogen peroksida. Pada penelitian ini merupakan jenis penelitian laboratoris dengan jumlah sampel sebanyak 24 sampel. Rancanan penelitian yang digunakan adalah the pretest annd post test control group design yaitu rancangan penelitian yang dilakukan dengan pengukuran pada variabel sebelum dan sesudah mendapatkan perlakuan selanjutnya dibandingkan dengan kelompok kontrol. Pada penelitian ini terdapat 4 kelompok perlakuan dengan konsentrasi berbeda dan waktu yang sama. Kelompok I (kontrol) yaitu resin akrilik yang direndam dalam air mineral. Kelompok II yaitu resin akrilik yang direndam dalam jus buah tomat dengan konsentrasi 25%. Kelompok III yaitu resin akrilik yang direndam dalam jus buah tomat dengan konsentrasi 50%. Kelompok IV yaitu resin akrilik yang direndam dalam jus buah tomat dengan konsentrasi 75%. Data hasil analisis menunjukkan terdapat perbedaan yang bermakna pada perubahan resin akrilik heat cured. Pada perendaman resin akrilik pada kelompok IVyaitu resin akrilik yang direndam dalam jus buah tomat dengan konsentrasi 75% menyebabkan perubahan warna yang lebih besar dibandingkan dengan konsentrasi yang lain. Dari seluruh kelompok perlakuan dapat disimpulkan bahwa waktu dan konsentrasi perendaman pada resin akrilik akan menyebabkan adanya perubahan warna.