Pengaruh Prekursor Dan Arus Terhadap Pelapisan Zinc Oxide Pada Serat Karbon Menggunakan Metode Electrochemical

Abstract

Zinc Oxide merupakan salah satu bahan semikonduktor dengan aplikasi untuk bahan elektronika dengan struktur berupa kristal. Semikonduktor ini sering digunakan sebagai sensor tekanan pada aplikasi sehari-hari. Sifat semikonduktornya dapat menghasilkan tegangan karena adanya jarak antar struktur kristalnya. Aplikasinya mulai merambah pada bidang medis sebagai sensor pendeteksi denyut nadi. Penelitian ini difokuskan kepada Pengaruh Prekursor dan Arus Terhadap Pelapisan Zinc Oxide pada Serat Karbon menggunakan Metode Electrochemical. Metode yang dilakukan dengan metode eksperimen menggunakan mesin DC Power Supply dan cairan elektrolit dari Zinc Acetate Dyhidrate. Penelitian ini menggunakan variasi prekursor sebesar 0,5 g/50mL dan 1,0 g/50mL dan variasi arus sebesar 0.8 A, 1,0 A, dan 1,2 A dengan bahan yang akan dilapisi adalah serat karbon. Selanjutnya hasil pelapisan digunakan sebagai sensor denyut nadi dengan cara menempelkan pada pergelangan tangan. Penelitian ini di lakukan di Bengkel mobil listrik TITEN Fakultas Teknik Universitas Jember pada bulan Februari sampai bulan Juli 2019. Hasil yang akan didapatkan untuk mengetahui variasi prekursor dan arus terhadap morfologi dan ukuran kristal yang terbentuk sehingga mengetahui nilai optimal saat digunakan sebagai sensor denyut nadi. Untuk pengujian sensor denyut nadi dilakukan 3 kali pengulangan data kemudian diambil rata-ratanya. Dari hasil penelitian dengan metode electrochemical dapat disimpulkan bahwa semakin besar prekursor dan arus yang digunakan lapisan ZnO akan semakin tebal. Tebalnya lapisan selaras dengan tingginya tegangan yang dihasilkan dari sensor denyut nadi.