Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Dan Strategi Pengembangan Agroindustri Gula Kelapa Di Desa Rejoagung Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi

Abstract

Agroindustri gula kelapa menjadi pekerjaan utama masyarakat di Desa Rejoagung Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi, dalam menjalankan usahanya terdapat dua sistem bagi hasil, saat ini sistem bagi hasil maro sudah jarang diterapkan, pengrajin lebih memilih menggunakan sistem bagi hasil ons karena pengrajin dapat menikmati hasil dari penjualan gula kelapa tiap hari. Pengrajin cenderung kurang tepat dalam mengelola pendapatannya, sehingga untuk proses produksi selanjutnya pengrajin masih meminjam modal kepada pedagang pengumpul. Tingkat kesejahteraannya pun masih tergolong menengah kebawah hal tersebut dikarenakan sumberdaya manusia yang kurang mendukung. Sehingga agroindustri gula kelapa tidak menunjukkan perkembangan yang baik. Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui alasan pengrajin Gula Kelapa di Desa Rejoagung Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi lebih memilih menerapkan sistem bagi hasil ons daripada menerapkan sistem bagi hasil maro, (2) untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan agroindustri gula kelapa di Desa Rejoagung Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi dan (3) Untuk mengetahui strategi pengembangan agroindustri gula kelapa di Desa Rejoagung Kecamatan Srono Kabupaten Banyuwangi. Pemilihan lokasi ditentukan secara sengaja (purposive method). Penelitian ini menggunakan metode deskripsi analitik.