Hubungan Strategi Koping dengan Kecemasan pada Ibu Hamil Preeklampsi di Rumah Sakit Ibu dan Anak Srikandi IBI Jember

Abstract

Kecemasan sering dialami oleh ibu hamil, khususnya ibu hamil preeklampsia. Ibu hamil preeklampsia termasuk kelompok berisiko karena pada ibu hamil preeklampsia sangat rentan terjadinya gangguan fisik dan psikologis yang dapat membahayakan keselamatan ibu hamil dan bayi yang sedang dikandung. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara strategi koping dan kecemasan pada ibu hamil preeklampsia di Rumah Sakit Ibu dan Anak Srikandi IBI Jember. Penelitian ini menggunakan desain penelitian studi observasional dengan rancangan penelitian cross sectional. Besar sampel 57 ibu hamil preeklampsia dengan menggunakan purposive sampling. Data diperoleh dengan menggunakan kuesioner Brief Cope Inventory (nilai validitas sebesar 0,863 dan nilai reliabilitas sebesar 0,799) dan kuesioner Hamilton Anxiety Rating Scale (nilai validitas sebesar 0,93 dan nilai reliabilitas sebesar 0,97). Analisis data menggunakan uji Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang menggunakan strategi koping adaptif sebanyak 49 responden dan kecemasan ringan sebanyak 40 responden. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara strategi koping dan kecemasan (p – value = 0,02) dan kekuatan (r = −0,291). Strategi koping yang adaptif sangat dibutuhkan oleh ibu hamil preeklampsia agar tidak mengalami kecemasan.Penelitian ini menunjukkan bahwa semakin tinggi strategi koping maka semakin ringan kecemasan yang dialami oleh ibu hamil preeklampsia.Adanya strategi koping yang adaptif maka dapat membantu pasien mengatasi kecemasan akibat penyakitnya. Dengan koping adaptif maka dapat meningkatkan pemikiran yang positif dan akan melakukan perilaku yang positif pula. Hal itu dapat meningkatkan kesehatan pasien sehingga rasa kecemasan pada seseorangakan berkurang.