Evaluasi Kesiapan Pengguna E-tax Menggunakan Framework STOPE (Studi Kasus: Kabupaten Banyuwangi)

Abstract

E-tax adalah sistem pajak online Pemerintah Kabupaten Banyuwangi untuk memantau pajak restoran, hotel dan destinasi wisata yang bisa mengetahui jumlah omset di setiap tempat usaha tersebut (Dinas Kebudayaan & Pariwisata, 2019). Evaluasi kesiapan pengguna layanan TI merupakan salah satu pengukuran yang bertujuan untuk mengetahui tingkat kesiapan suatu institusi dalam hal penerapan suatu teknologi. Pemanfaatan yang optimal dari e-tax akan didapat jika adanya kesiapan dalam menggunakan teknologi dan informasi, maka dari itu diperlukan suatu evaluasi kesiapan pengguna dalam penerapan e-tax. Penggunaan framework STOPE yang bersifat fleksibel, yaitu dapat digunakan dalam pengimplementasian layanan TI baru ataupun lama, dan juga ke lima domain yang dimiliki framework STOPE ini merupakan integrasi dari berbagai faktor yang pernah digunakan di bermacam penelitian untuk mengukur kesiapan. Framework STOPE bersifat komprehensif yaitu detail dalam proses penilaian e-readiness juga bisa menambahkan dan mengitegrasikan faktor-faktor lainnya yang sesuai dengan kebutuhan objek penelitian untuk mengukur e-readiness (Al Osaimi, 2007). Dari hasil perhitungan menggunakan framework STOPE dihasilkan nilai dari 5 domain yang digunakan yaitu domain Strategy yaitu 80,020%, domain Technology dengan nilai 81,122%, domain Organization dengan nilai 98,389%, domain People dengan nilai 73,344% dan domain Environment yang memiliki nilai 73,534%. Ke 4 domain dalam framework STOPE masuk pada interval nilai 61% - 86% yaitu menggambarkan kondisi domain “Siap” dalam pengaplikasian aplikasi e-tax. Persentase tertinggi yaitu pada domain Organization yg masuk pada interval nilai 87% - 100% dan menggambarkan bahwa kondisi domain “Sangat Siap” dalam pengaplikasiannya. Disimpulkan bahwa aplikasi e-tax sangat unggul dalam variabel domain Technology.