Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/92980| Title: | Prosedur Pengadaan Persediaan Alat Tulis Kantor dengan Metode Pengadaan Langsung Pada Badan Pajak dan Retribusi Daerah Kabupaten Lumajang |
| Authors: | MAHARANI, Bunga PRADNYAPARAMITA, Lintang Mahaberlian |
| Keywords: | Prosedur Pengadaan Alat Tulis Kantor Metode Pengadaan Langsung Badan Pajak Pajak dan Retribusi Pengadaan barang dan jasa |
| Issue Date: | 26-Sep-2019 |
| Abstract: | Dari hasil selama proses kegiatan Praktek Kerja Nyata pada Badan Pajak dan Retribusi Daerah ± 1 bulan, penulis dapat menyimpulkan: 1. Prosedur yang terkaitdalamPengadaanBarang ATK a. Prosedur Pemesanan KPA (Kuasa Pengguna Anggaran) menyusun KAK dan menyerahkan KAK (Kerangka Acuan Kerja) kepada Pejabat Pembuat Komitmen untuk menyusun HPS (Harga Perkiraan Sendiri) jika pengadaan lebih dari 200 juta rupiah maka akan dilakukan proses lelang. Selanjutnya membuat RAB untuk mengambil penawaran nilai terendah dari para penyedia barang dan memberikan undangan kepada penyedia barang.Setelah itu, PPK membuat BA Pengadaan Barang yang kemudian diberikan kepada Pejabat Pengadaan untuk ditandatangani ke Penyedia Barang. b. Prosedur Penerimaan Barang Setelah penyedia barang menandatangani SPK, penyedia barang membuat surat pesanan untuk diberikan ke PPHP. Setelah PPHP menerima surat pesanan, maka PPHP akan membuat BA penyerahan barang sebanyak 3 rangkap. Selanjutnya, pengurus persediaan barang akan membuat BA penerimaan barang dan kemudian barang yang telah diterima disimpan dan ditata untuk diberikan kepada bidang/UPT. c. Prosedur Pembayaran Bendahara pengeluaran membuat SPP LS (Surat Permintaan Pembayaran Langsung) untuk permintaan pembayaran SPM LS (Surat Perintah Membayar Langsung).Bendahara pengeluaran mengumpulkan dokumendokumen yang dibutuhkan dan yang terkait untuk pembayaran langsung.SPM LS yang sudah diotorisasi oleh Penggunan Anggaran selanjutnya diajukan pada BPKD untuk mengeluarkan SP2D (Surat Perintah Pencairan Dana).Pembayaran dilakukan BPKD langsung kepada rekanan beserta barang. 2. Kegiatan yang dilakukan selama Praktek Kerja Nyata a. Membantu Sub Bidang Sekretariat b. Membantu Sub Bidang Umum dan Kepegawaian 3. Selama kegiatan Praktek Kerja Nyata yang dilakukan penulis mengidentifikasi masalah diantaranya adalah kurang tepat waktunya atau keterlambatan barang datang yang sudah dipesan oleh Badan Pajak dan Retribusi Daerah kabupaten Lumajang. Sehingga harus menghemat penggunaan atau membatasi pengambilan kebutuhan barang setiap Sub Bidang seperti kertas HVS F4 yang sangat penting sekali dalam kegiatan operasional perusahaan. Adapun solusi yang diberikan penulis sebagai alternatif adalah dengan memesan barang yang paling terpenting atau barang yang mudah habis seperti kertas HVS F4 kepada rekanan/penyedia barang. Sehingga jika stok digudang habis penyedia barang/rekanan akan mengirimkan barang kepada Badan Pajak dan Retribusi Daerah Kabupaten Lumajang atau memesan kepada rekanan lain yang stoknya selalu ada dan tepat waktu sesuai kontrak yang sudah disetujui bersama. |
| URI: | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/92980 |
| Appears in Collections: | DP-Accounting |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| LINTANG MAHABERLIAN PRADNYAPARAMITA-160803104025.pdf | 3.91 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.