Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/90560
Title: | Upaya Pengenalan Budaya Suku Osing Melalui Festival Ngopi Sepuluh Ewu Dan Dampaknya Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi (Studi Deskriptif Pada Kegiatan Festival Ngopi Sepuluh Ewu Bagi Masyarakat Suku Osing Di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Kabupaten Banyuwangi) |
Authors: | HENDRIJANTO, Kris BUDI, Bayu Setio |
Keywords: | Budaya Suku Osing Ngopi Sepuluh Ewu |
Issue Date: | 22-Apr-2019 |
Series/Report no.: | 110910301044; |
Abstract: | Upaya Pengenalan Budaya Suku Osing Melalui Festival Ngopi Sepuluh ewu dan Dampaknya Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi (Studi Deskriptif Pada Kegiatan Festival Ngopi sepuluh ewu Bagi Masyarakat Suku Osing di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Kabupaten Banyuwangi); Bayu Setio Budi, 110910301044; 2018; Halaman; Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jember. Pengenalan budaya lain melalui festival ngopi sepuluh ewu di kenalkan di Pesantogan Kemangi, dimana pesantogan kemangi sebagai wadah pemberdayaan dan pengenalan budaya, dalam sisi lain dampak sosial dan ekonomi juga dirasakan bagi masyarakat suku osing Penelitian ini mengenai Upaya Pengenalan Budaya Suku Osing Melalui Festival Ngopi Sepuluh ewu dan Dampaknya Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi (Studi Deskriptif Pada Kegiatan Festival Ngopi sepuluh ewu Bagi Masyarakat Suku Osing di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Kabupaten Banyuwangi) tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis mengenai upaya pengenalan budaya suku osing melalui festival ngopi sepuluh ewu dan dampaknya terhadap kehidupan sosial ekonomi. Metode penitilian yang digunakan adalah deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi. Penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan metode snowball dengan informan pokok dan informan tambahan. Pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi wawancara mendalam, studi dokumentasi, dan obeservasi non partisipan. Dalam menguji keabsahan data peneliti menggunakan teknik triangulasi sumber. Hasil penelitian adalah pengenalan budaya yang dilakukan dalam festival ngopi sepuluh ewu, tempat pengenalan budayan di pesantogan kemangi, pengembangan budaya, proses penyelenggaraan festival ngopi sepuluh ewu. Selain itu dampak sosial ekonomi bagi masyarakat Desa Kemiren. |
URI: | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/90560 |
Appears in Collections: | UT-Faculty of Social and Political Sciences |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Bayu Setio Budi - 110910301044_.pdf | 1.5 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools