Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/90261
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.advisor | Wisudanti, Desie Dwi | - |
dc.contributor.advisor | Normasari, Rena | - |
dc.contributor.author | Herdiana, Firman | - |
dc.date.accessioned | 2019-04-10T02:01:10Z | - |
dc.date.available | 2019-04-10T02:01:10Z | - |
dc.date.issued | 2019-04-10 | - |
dc.identifier.nim | 152010101050 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/90261 | - |
dc.description.abstract | Program ketahanan pangan telah menjadi prioritas pembangunan nasional. Salah satu programnya ialah peningkatan swasembada komoditas pangan demi terciptanya akses pangan dan gizi yang berkualitas bagi masyarakat. Proses peningkatan produk pertanian seringkali terganggu oleh berbagai hama. Pengendalian serangan hama paling sering yaitu dengan menggunakan pestisida. Efek buruk yang dapat terjadi dari pemanfaatan pestisida ialah akumulasi residu pestisida pada produk pertanian, pencemaran lingkungan, dan masalah kesehatan pada manusia dan hewan. Pestisida organofosfat merupakan jenis pestisida yang sering digunakan di Indonesia, salah satunya ialah diazinon. Diazinon akan dimetabolisme di hati menjadi diazoxon sebagai bentuk metabolit aktif yang bersifat prooksidan. Paparan diazinon dapat mempengaruhi fungsi ginjal, karena merupakan organ yang mengekskresi metabolit diazinon. Diazoxon akan memicu akumulasi reactive oxygen species (ROS) dan menurunkan antioksidan alami dalam tubuh yang menyebabkan terjadinya peroksidasi lemak. Selain kerusakan karena akumulasi ROS, diazinon dapat menyebabkan kerusakan DNA dan kerusakan sel melalui jalur apoptosis. Diazinon dapat menggangu fungsi ginjal dilihat dari peningkatkan kadar blood urea nitrogen (BUN) dan kreatinin. Paparan diazinon dapat mempengaruhi fungsi ginjal, sehingga perlu adanya suatu zat nefroprotektor yang dapat menghambat aktivitas ROS dan apoptosis sel pada ginjal. Kedelai (Glycine max (L.) Merr.) merupakan tanaman dengan kandungan isoflavon dan Vitamin E tinggi yang berperan sebagai antioksidan. Isoflavon dalam kedelai yakni daidzein dan genistein juga memiliki sifat anti apoptosis dengan cara menghambat aktifitas. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.subject | Potensi Tepung Kedelai | en_US |
dc.title | Potensi Tepung Kedelai (Glycine Max (L.) Merr.) Sebagai Nefroprotektor Terhadap Kadar Bun Dan Kreatinin Tikus Wistar Jantan Yang Diinduksi Diazinon | en_US |
dc.type | Undergraduat Thesis | en_US |
Appears in Collections: | UT-Faculty of Medical |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Firman Herdiana - 152010101050 Sdh.pdf | 2.56 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools