Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/89835
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorNegoro, Abul Haris Suryo-
dc.date.accessioned2019-03-21T09:54:38Z-
dc.date.available2019-03-21T09:54:38Z-
dc.date.issued2019-03-21-
dc.identifier.isbn978-602-19131-7-8-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/89835-
dc.descriptionPROSIDING SEMINAR NASIONAL KELAUTAN DAN PERIKANAN IV 2018en_US
dc.description.abstractOtonomi desa yang digulirkan melalui Undang-undang desa Nomor 6 tahun 2014 membawa implikasi yang besar dalam perubahan bagi desa disekitar wilayah pesisir terutama dalam hal inovasi. Diimplementasikan undang-undang desa dengan perolehan anggaran kurang lebih satu milyar pertahun yang diterima oleh pemerintah desa yang berkaitan dengan kewenangan dan mengatur dalam pengelolaan potensi desa demi kesejahteraan masyarakat. Pentingnya inovasi yang dilakukan pemerintah desa untuk pengelolaan potensi desa yang berada di sekitar wilayah pesisir melalui BUMDes. Kemampuan BUMDes dalam mengidentifikasi dan memanfaatkan potensi desa di sekitar pesisir. Peluang BUMDes dan masyarakat dalam berinovasi dan kreatifitas untuk mengubah potensi desa menjadi daya tarik bagi wisatawan. wisatawan yang mengunjungi obyek-objek unggulan mendorong terbukanya lapangan kerja dan perluasan kesempatan berusaha bagi masyarakat pesisir. Kemampuan BUMDes mengembangkan Usaha Kecil Menengah melalui kewirausahaan dalam berbagai bidang akan mendorong munculnya anggota masyarakat disekitar wilayah pesisir seperti nelayan untuk berperan sebagai penggerak dan pemberdayaan ekonomi disekitar desa. Bentuk pemberdayaan yang dilakukan BUMDes pada anggota masyarakat seperti pemberian pelatihan, peminjaman alat produksi, pembangunan destinasi wisata, permodalan lunak dan pengetahuan dalam pemasaran produk. Rendahnya pengetahuan dan pendidikan masyarakat pesisir menjadi kendala yang substansi dalam mengimplementasikan inovasi yang sudah direncanakan oleh BUMDes. Kehidupan masyarakat di sekitar daerah pesisir yang terbatas secara kemapanan dan kesejateraan ekonomi. Selain itu, budaya masyarakat pesisir yang masih berpikir konservatif dan konvensional menjadi permasalahan tersendiri. Inovasi yang tepat guna dan bernilai jual akan menjadi solusi permasalahan yang muncul di masyarakat pesisir.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectInovasi BUMDesen_US
dc.subjectKewirausahaanen_US
dc.subjectMasyarakat pesisiren_US
dc.titleInovasi BUMDES dalam Pengelolaan Potensi Kewirausahaan Masyarakat Pesisiren_US
dc.typeProsidingen_US
Appears in Collections:LSP-Conference Proceeding

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
F. ISIP_Prosiding_Abul Haris_Inovasi BUMDES dalam Pengelolaan.pdf17.05 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.