Pemodelan Genangan Banjir (Flood Inundation) di DAS Tanggul Kab. Jember menggunakan Integrasi Arcgis dan HEC RAS

Abstract

Bencana banjir yang sering melanda Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, Jawa Timur disebabkan oleh meluapnya Sungai Tanggul pada musim penghujan terutama pada bagian hilir. Upaya mitigasi seperti pembuatan peta sebaran genangan banjir untuk mendapatkan gambaran dan informasi daerah rawan banjir perlu dilakukan untuk meminimalkan kerugian yang terjadi. Peta ini dibuat dengan melakukan pemodelan genangan banjir di sepanjang sungai melalui simulasi aliran banjir. Penelitian ini bertujuan untuk memodelkan genangan banjir menggunakan integrasi antara program komputer Sistem Informasi Geografis (SIG) ArcGIS 10.1 dan HEC-RAS 5.0.3. Pemodelan genangan banjir dilakukan dengan memanfaatkan model spasial analisis dalam Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk pembuatan geometri sungai serta program simulasi aliran hidraulika HEC-RAS. Dengan integrasi ini pemodelan baru dapat dilakukan metode yang lebih efisien. Metode pemodelan dilakukan dengan beberapa tahap yaitu penyusunan data elevasi digital (DEM) jenis Advanced Spaceborne Thermal Emission and Reflection Radiometer (ASTER) sebagai sumber data pembentuk geometri Sungai Tanggul bagian Hilir. Selanjutnya simulasi aliran menggunakan data debit terukur pada DAM Pondokwaluh dengan panjang 23,50 km. Model genangan banjir ditampilkan secara otomatis melalui fitur RAS Mapper dengan visualisasi online web imagery. Hasil pemodelan kemudian dibandingkan secara visual dengan Peta Kejadian Banjir DAS Tanggul kumulatif berdasarkan titik koordinat kejadian banjir dilapangan yang disusun oleh UPTD PUSDA Lumajang. Luas total daerah genangan banjir hasil analisis sebesar 1800 ha dengan genangan banjir terbesar terjadi pada bagian tengah sungai sekitar 2 km dari DAM Pondokwaluh hingga sepanjang 3 km menuju muara sungai.