Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/89396
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorRatnaningsih, Anik-
dc.contributor.advisorTrisiana, Anita-
dc.contributor.authorYAFI, Dwi Sanjaya Ali-
dc.date.accessioned2019-01-10T03:31:49Z-
dc.date.available2019-01-10T03:31:49Z-
dc.date.issued2019-01-10-
dc.identifier.nimNIM141910301092-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/89396-
dc.description.abstractPelaksanaan proyek konstruksi sangat diperlukan adanya manajemen risiko. Hal tersebut diperlukan untuk mengantisipasi dan menangani risiko-risiko yang ada, khusunya risiko kesehatan dan keselamatan kerja (K3). Proyek konstruksi memiliki karakteristik dan keunikan tersendiri seperti lokasi, metode pelaksanaan, nilai proyek, jumlah pekerja, waktu pelaksanaan, material dan lain sebagainya. Dengan keunikan tersebut maka risiko yang ada selalu berbeda dan tidak pasti pada setiap proyek konstruksi. Indentifikasi risiko yang ada dilakukan dengan mengunakan metode Hazard Identification (HAZID) yang di tinjau dari segi manusia, alat dan metode pelaksanaan yang dilakukan. Penilaian dan pengendalian risiko dilakukan dengan menggunakan metode Hazard Identifications and Risk Assessment (HIRA) dan metode Hazard Operability (HAZOP). Ketiga metode tersebut digunakan karena metode tersebut memiliki kesamaan dalam penyajian data sehingga akan lebih mudah untuk dipahami. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) mengidentifikasi faktor-faktor risiko kecelakaan kerja, (2) memberikan penilaian terhadap faktor-faktor risiko dan (3) memberikan pengendalian terhadap faktor-faktor risiko tersebut. Penelitian dilaksanakan pada proyek pembangunan Ciputra World tahap 3 pada bulan Februari hingga Maret 2018. Tahapan penelitian dilakukan dengan mengidentifikasi dan menganalisa risiko yang ada dilokasi dengan menyesuaikan kondisi dilapangan dan studi literatur. Diperoleh 31 variabel risiko yang selanjutnya digunakan sebagai kuesioner pendahuluan. Tahapan selanjutnya yaitu pengujian validitas dan reliabilitas dengan bantuan program SPSS. Didapatkan 29 variabel yang dan 19 variabel tambahan yang akan digunakan pada kuesioner utama. hasil dari kuesioner utama akan dinilai dengan metode HIRA.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries141910301092;-
dc.subjectAssessment Risiko Kesehatanen_US
dc.subjectKeselamatan Kerjaen_US
dc.subjectHira Hazid dan Hazopen_US
dc.titleAssessment Risiko Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Menurut Variabel Ohsas dengan Menggunakan Metode Hira Hazid dan Hazopen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Dwi Sanjaya Ali Yafi-141910301092_1.pdf2.66 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools