Hubungan Religiusitas Dengan Perilaku Perawatan Diri Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Wilayah Kerja Puskesmas Jenggawah Kabupaten Jember

Abstract

Resiko komplikasi pada pasien diabetes melitus (DM) tipe 2 dapat dicegah dengan perilaku perawatan diri yang baik. Religiusitas adalah salah satu koping yang dapat mempengaruhi perilaku seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan religiusitas dengan perilaku perawatan diri pada pasien DM tipe 2. Sebanyak 84 responden dipilih dalam penelitian ini menggunakan teknik consecutive sampling. Pengambilan data dilakukan dengan memberikan kuisioner skala religiusitas dan kuisioner Summary Diabetes Self Care Activity (SDSCA). Analisis data menggunakan uji korelasi spearman dengan nilai signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata religiusitas dan perilaku perawatan diri masing- masing adalah 53,73 dan 4,51 hari. Terdapat hubungan signifikan yang bersifat positif antara religiusitas dan perilaku perawatan diri (p value: 0,022; r: +0,251). Hal ini berarti semakin tinggi nilai religiusitas maka semakin baik perilaku perawatan diri. Penelitian ini menunjukkan bahwa pentingnya mengkaji religiusitas untuk meningkatkan perawatan diri pasien DM tipe 2.