Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/87201
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorWIDAYATI, Nur
dc.contributor.advisorIKHTIARINI, Erti
dc.contributor.authorISNIYAH, Faridatul
dc.date.accessioned2018-08-24T02:07:53Z
dc.date.available2018-08-24T02:07:53Z
dc.date.issued2018-08-24
dc.identifier.nim162310101298
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/87201
dc.description.abstractPenelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisa hubungan depresi dengan efikasi diri pasien DM tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Puger Kabupaten Jember. Penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional analitik dengan metode cross sectional. Sampel penelitian menggunakan teknik non probability sampling dengan cara consecutive sampling sehingga diperoleh 84 pasien yang berkontribusi dalam pelaksanaan penelitian. Pengumpulan data menggunakan kuesioner Beck Depression Index (BDI-II) untuk mengukur depresi dan Diabetes Mellitus Self Efficacy Scale (DMSES) untuk mengukur efikasi diri. Uji statistic dalam analisis data menggunakan spearman rank dengan tingkat signifikasi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan nilai nilai rerata depresi adalah 18, 46 dan nilai rerata efikasi diri adalah 59,71. Hasil uji statistic menggunakan spearman rank menunjukkan adanya hubungan signifikan antara depresi dengan efikasi diri xii pasien DM tipe 2 (nilai P value 0,028 dan nilai r adalah -0,24). Hasil tersebut menunjukkan terdapat korelasi negative dengan nilai kekuatan lemah yang diartikan sebagai semakin tinggi nilai depresi maka semakin rendah nilai efikasi diri pasien DM tipe Pasien DM tipe 2 dengan peningkatan gejala depresi dapat menurunkan nilai efikasi diri yang dimiliki. Pengurangan gejala depresi berpengaruh terhadap peningkatan efikasi diri melalui kemampuan yang dimiliki sehingga dapat mencapai tujuan dengan baik. Pasien DM dengan depresi memiliki fungsi fisik serta kontrol kadar gula darah lebih buruk yang menyebabkan kepatuhan terhadap pengobatan mengalami penurunan. Efikasi diri dibutuhkan dalam mempengaruhi komitmen tujuan pasien menjalani perawatan. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapatnya hubungan yang signifikan antara depresi dengan efikasi diri pasien DM tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Puger Kabupaten Jember. Skrining terhadap gejala depresi penting dilakukan untuk meningkatkan efikasi diri pasien DM sehingga manajemen perawatan DM menjadi optimal.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries162310101298;
dc.subjectDEPRESIen_US
dc.subjectEFIKASI DIRIen_US
dc.subjectDIABETES MELITUS (DM)en_US
dc.titleHubungan Depresi dengan Efikasi Diri pada Diabetes Melitus (DM) Tpe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Puger Kabupaten Jemberen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Nursing

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Faridatul Isniyah - 162310101298_.pdf4.03 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools