Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/86902
Title: Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Permasalahan Identitas Trigonometri Berdasarkan Kriteria Watson Ditinjau Dari Gaya Belajar
Authors: Susanto
rapsilasiwi, Dinawati T
GUSWANTO, Ervin
Keywords: Identitas Trigonometri
Gaya Belajar
Kriteria Watson
Matematika
Issue Date: 1-Aug-2018
Abstract: Objek kajian dalam matematika meliputi fakta, konsep, operasi, dan prinsip. Untuk menyelesaikan suatu permasalahan dalam matematika diperlukan adanya pemahaman terhadap objek kajian matematika tersebut. Objek kajian dalam matematika tersebut merupakan kajian abstrak. Dengan objek kajian abstrak matematika seperti ini, diperlukan upaya lebih cermat untuk melihat respon yang diberikan siswa pada setiap permasalahan yang ada dalam matematika. Kesalahan siswa dalam menjawab atau merespon permasalahan dalam bentuk tes seringkali tidak ditindaklanjuti oleh guru matematika. Umumnya guru melihat mampu tidaknya siswa hanya melalui hasil akhir dari tes yang diberikan. Ketepatan respon siswa serta jenis kesalahan siswa jarang sekali terlacak. Untuk itu perlu adanya analisis siswa dalam mengerjakan soal agar dapat diketahui letak kesalahan yang dilakukan oleh siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besar persentase dan penyebab kesalahan siswa dalam menyelesaikan permasalahan Identitas Trigonometri. Penelitian ini dimaksudkan agar guru dapat memahami penyebab kesalahan siswa sehingga bisa dapat digunakan untuk memperbaiki kualitas mengajar serta kualitas belajar siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan tes berbentuk uraian sebanyak dua soal yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari yang telah divalidasi oleh satu guru mata pelajaran matematika dan dua dosen Pendidikan Matematika. Penelitian dilakukan di kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 1 Rambipuji dengan jumlah siswa sebanyak 35 siswa. Hasil penelitian yang didapat dari jawaban siswa yang dianalisis berdasarkan kategori kesalahan Watson diantaranya data tidak tepat (inappropriate data/ id), prosedur tidak tepat (inappropriate procedure/ ip),data hilang (ommited data/ od), kesimpulan hilang (ommited conclusion/ oc), konflik level respon (response level conflict/ rlc), manipulasi tidak langsung (undirected manipulation/ um), dan masalah hirarkhi keterampilan (skills hierarchy problem/ shp). Kesalahan dengan kriteria selain ketujuh kriteria diatas ternyata tidak ditemukan dalam penelitian ini. Hasil analisis data menunjukkan persentase pada kesalahan data tidak tepat (inappropriate data/id) sebesar 7,48%, kesalahan prosedur tidak tepat (inappropriate procedure/ip) sebesar 8,41%, kesalahan data hilang (ommited data/od) sebesar 9,45%, kesalahan kesimpulan hilang (ommited conclusion/oc) sebesar 17,64%, kesalahan konflik level respon (response level conflict/rlc) sebesar 21,50%, kesalahan manipulasi tidak langsung (undirected manipulation/um) sebesar 7,48%, masalah hierarki keterampilan (skills hierarchy problem/shp) sebesar 28,04%, selain ketujuh kriteria diatas sebesar 0% karena setelah dilakukan analisis terhadap hasil kerja siswa ternyata tidak ditemukan kesalahan pada subjek dengan tipe gaya belajar visual, auditorial maupun kinestetik. Selain jawaban siswa, analisis dilakukan pada hasil wawancara enam siswa yang mewakili dari masing-masing tipe gaya belajar untuk diketahui penyebab siswa melakukan kesalahan. Hasil wawancara diperoleh penyebab siswa melakukan data tidak tepat adalah salah memasukkan data, prosedur tidak tepat adalah tidak tepat dalam menuangkan rumus atau prinsip yang digunakan, data hilang adalah kurang lengkap memasukkan data dikarenakan ketidakmampuan dalam mengaitkan dengan konsep yang sudah didapat sebelumnya, kesimpulan hilang adalah tidak mampu mengaitkan dengan prosedur yang sudah digunakan dalam proses penyelesaian untuk kesimpulan akhir, konflik level respon adalah kurang kesiapan dalam menghadapi permasalahan yang diberikan, manipulasi tidak langsung adalah menggunakan cara yang tidak logis atau tidak sesuai dengan prosedur penyelesaian, masalah hierarkhi keterampilan adalah kurang teliti dalam melakukan perhitungan maupun menuangkan ide aljabar. Kesalahan selain ketujuh kriteria di atas ternyata tidak muncul dalam penelitian.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/86902
Appears in Collections:UT-Faculty of Teacher Training and Education

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Ervin Guswanto - 140210101005_1.pdf3 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools