Pengaruh Kinerja Pegawai Terhadap Kualitas Pelayanan Di Puskesmas Pajarakan Kabupaten Probolinggo

Abstract

Pelayanan publik dapat ditingkatkan dengan memperhatikan unsur penting didalamnya yaitu kualitas pelayanan. Salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas pelayanan tersebut dapat dikatakan baik yaitu kinerja pegawai. Dalam usaha memperbaiki pelayanan kepada masyarakat dibutuhkn peningkatan kinerja sumber daya manusia yang merupakan salah hal yang sangat penting, sehingga perlu diupayakan secara terus menerus dan berkesinambungan dalam menghadapi tuntutan dan harapan masyarakat. Faktor yang mempengaruhi tidak berjalannya pelayanan publik dengan baik salah satunya seperti masalah kinerja pegawai. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa sejauh mana pengaruh kinerja pegawai terhadap kualitas pelayanan Puskesmas Pajarakan Kabupaten Probolinggo. Penelitian ini memakai jenis penelitian eksplanatori dengan menggunakan 92 pasien sebagai sampel penelitian. Analisis data pada penelitian ini menggunakan bantuan program SPSS 16.0. Teknik sampling yang digunakan adalah Cluster Sampling dan data yang diperoleh dianalisis dengan uji validitas dan reliabilitas dengan menggunakan rumus korelasi Product Moment Pearson. Analisis data dengan didahului uji asumsi klasik dilanjutkan dengan uji regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil perhitungan dari rata-rata indikator dapat dikemukakan bahwa perhitungan rata-rata hasil jawaban responden pada variabel kinerja didapat 3,16. Dapat disimpulkan bahwa rata-rata variabel kinerja termasuk dalam kategori baik. Indikator yang paling kuat pengaruhnya adalah indikator efektifitas, dan yang paling rendah pengaruhnya adalah indikator kualitas. Hasil perhitungan dari rata-rata indikator dapat dikemukakan bahwa perhitungan rata-rata hasil jawaban responden pada variabel Kualitas pelayanan didapat 3,22. Dapat dikatakan bahwa rata-rata variabel kualitas pelayanan berada pada kategori baik. Indikator yang paling kuat pengaruhnya adalah indikator kehandalan (reliability), dan yang paling rendah pengaruhnya adalah indikator jaminan (assurance). Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data variabel kinerja pegawai (X) berpengaruh signifikan terhadap variabel kualitas pelayanan (Y) di Puskesmas Pajarakan Kabupaten Probolinggo. Hal tersebut ditunjukkan dari hasil analisis kolerasi product moment sebesar 0,649 dibandingkan dengan r tabel tingkat signifikan 5% N=92 sebesar 0,205. Jadi r hitung lebih besar dari r tabel, maka hipotesis nol (Ho) ditolak dan (H1) diterima. Dengan koefisien determinasi sebesar 42,1% maka berpengaruh positif, artinya jika semakin tinggi kinerja pegawai maka semakin tinggi pula kualitas pelayanan di Puskesmas Pajarakan Kabupaten Probolinggo. Konstanta sebesar 21,036, artinya jika kinerja pegawai (X) nilainya adalah 0, maka kualitas pelayanan (Y) nilainya negatif yaitu sebesar 21,036. Koefisien regresi variabel kualitas pelayanan sebesar 0,614, artinya jika kinerja pegawai mengalami kenaikan sebesar 1, maka kualitas pelayanan (Y) akan mengalami peningkatan sebesar 0,614. Koefisien bersifat positif artinya terjadi hubungan positif antara variabel kinerja pegawai (X) dan variabel kualitas pelayanan (Y), semakin naik kinerja pegawai maka semakin meningkat pula kualitas pelayanannya. Dapat disimpulkan bahwa kinerja pegawai di Puskesmas Pajarakan Kabupaten Probolinggo paling kuat dipengaruhi oleh efektifitas, sedangkan kualitas pelayanan paling kuat dipengaruhi oleh kehandalan (reliability). Pada variabel terdapat hubungan yang kuat antara kinerja pegawai terhadap kualitas pelayanan di Puskesmas Pajarakan Kabupaten Probolinggo.