PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERORIENTASI COLLABORATIVE CREATIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERARGUMENTASI ILMIAH SISWA SMA DALAM PEMBELAJARAN FISIKA PADA POKOK BAHASAN DINAMIKA PARTIKEL

Abstract

Tujuan yang dicapai dalam penelitian ini adalah mengkaji validitas, keterlaksanaan, dan kemampuan berargumentasi ilmiah siswa SMA dengan menggunakan Lembar Kerja Siswa (LKS) berorientasi collaborative creativity dalam pembelajaran fisika terutama pada pokok bahasan dinamika partikel. Penelitian dan pengembangan ini menggunakan prosedur penelitian menurut Nieveen yang meliputi preliminary research, prototyping stage, dan assessment stage. Tahap preliminary research dilakukan studi pendahuluan yaitu melakukan wawancara, dan mengkaji penelitian-penelitian terdahulu untuk menganalisis kebutuhan. Tahap prototyping stage dirancang LKS berorientasi collaborative creativity yang meliputi tahapan identifikasi masalah, eksplorasi ide kreatif, collaborative creativity, elaborasi ide kreatif, serta evaluasi proses dan hasil. Lembar Kerja Siswa berorientasi collaborative creativity dinilai kevalidannya oleh dua ahli dalam pendidikan fisika sehingga didapatkan perhitungan nilai rata-rata kedua validator menunjukkan skor 3,62 dengan kriteria penilaian validasi perangkat pembelajaran dalam kategori sangat valid. Hasil dari penelitian ini masuk dalam tahap assessment stage berupa Lembar Kerja Siswa (LKS) berorientasi collaborative creativity untuk diuji cobakan pada kelas X IPA 2 SMAN Arjasa Jember. Proses pembelajaran dilakukan selama 4 kali pertemuan. Keterlaksanaan dilakukan dengan pengamatan oleh tiga observer yang menunjukkan selama 4 kali pertemuan memiliki skor rata-rata yaitu 3,25 < Skor ≤ 4,00 yang berarti bahwa pembelajaran dapat terlaksana dengan baik. Hasil belajar siswa dalam pembelajaran menggunakan Lembar Kerja Siswa berorientasi collaborative creativity menunjukkan hasil yang meningkat baik kemampuan argumentasi ilmiah maupun kemampuan kognitif siswa. Rata-rata pretest dan posttest kelas X IPA 2 adalah 35,2 dan 64,1 dengan nilai N-Gain sebesar 44,6%. Rata-rata pretest dan posttest kelas X IPA 3 adalah 34,9 dan 60,1 dengan nilai N-Gain sebesar 38,9. Analisis nilai pretest dan posttest tersebut menunjukkan kriteria sedang yang artinya bahwa hasil pembelajaran dengan penggunaan Lembar Kerja Siswa berorientasi collaborative creativity termasuk dalam produk yang efektif untuk pembelajaran. Kesimpulan pada penelitian ini adalah menghasilkan LKS berorientasi collaborative creativity dalam pembelajaran fisika berupa produk yang valid berdasarkan penilaian ahli, dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan kegiatan pembelajaran, dan produk yang efektif didasarkan pada nilai pretest dan posttest siswa.