Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/85927
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSUGIARTI, Titik-
dc.contributor.advisorFITRIYAH, Chumi Zahroul-
dc.contributor.authorPUTRI, Winedar Novellia Kusuma-
dc.date.accessioned2018-06-24T02:24:38Z-
dc.date.available2018-06-24T02:24:38Z-
dc.date.issued2018-06-24-
dc.identifier.nimNIM140210204024-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/85927-
dc.description.abstractMatematika merupakan salah satu bidang studi dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang berperan penting dalam pendidikan. Guru biasanya melakukan evaluasi berupa ulangan harian untuk mengukur kemampuan dan pemahaman siswa terhadap suatu pokok bahasan. Dalam menjawab pertanyaan, masih ada siswa yang melakukan kesalahan dalam menjawab. Kesalahan tersebut perlu diidentifikasi dan dicari faktor-faktor apa saja yang menyebabkan siswa melakukan kesalahan agar nantinya kesalahan tersebut tidak terulang kembali. Rumusan masalah pada peenelitian ini adalah: (1) berapakah persentase masing-masing jenis kesalahan yang dilakukan oleh siswa kelas V SDN Kepatihan 02 Jember dalam menyelesaikan soal cerita pokok bahasan pecahan menurut Watson dan (2) apa saja faktor penyebab kesalahan siswa kelas V SDN Kepatihan 02 Jember dalam menyelesaikan soal cerita pokok bahasan pecahan. Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) mengetahui persentase masingmasing jenis kesalahan yang dilakukan oleh siswa kelas V SDN Kepatihan 02 Jember dalam menyelesaikan soal cerita pokok bahasan pecahan menurut Watson dan (2) menelaah faktor penyebab kesalahan siswa kelas V SDN Kepatihan 02 Jember dalam menyelesaikan soal cerita pokok bahasan pecahan. Pengambilan data dilakukan di SDN Kepatihan 02 Jember tanggal 2 Maret 2018 sampai 7 Maret 2018. Responden penelitian adalah seluruh siswa kelas V SDN Kepatihan 02 Jember. Metode pengumpulan data menggunakan metode tes dan wawancara. Soal tes dan pedoman wawancara divalidasi oleh satu Dosen Pendidikan Matematika Universitas Jember dan satu guru kelas V SDN Kepatihan 02 Jember. Hasil analisis data menunjukkan jenis kesalahan data tidak tepat 11,19%, kesalahan prosedur tidak tepat 12,99%, kesalahan data hilang 2,88%, kesalahan kesimpulan hilang 33,93%, kesalahan konflik level respon 6,49%, kesalahan manipulasi tidak langsung 7,94%, kesalahan masalah hierarki keterampilan 12,63%, dan kesalahan selain ketujuh kesalahan di atas 11,91%. Setelah proses analisis jawaban siswa, akan ditentukan responden untuk melakukan wawancara. Setiap kategori kesalahan diwakili oleh dua siswa. Wawancara kepada siswa bertujuan untuk mengetahui faktor penyebab kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita pokok bahasan pecahan. Dari hasil wawancara diketahui bahwa faktor penyebab siswa melakukan kesalahan data tidak tepat adalah siswa kurang memahami soal dan ketidakmampuan siswa mengubah data ke dalam bentuk pecahan. Penyebab siswa melakukan kesalahan prosedur tidak tepat adalah siswa hanya memahami sebagian maksud dari soal dan siswa tidak memahami bahasa pada soal. Penyebab siswa melakukan kesalahan data hilang adalah siswa tidak memahami soal dan siswa tidak mengetahui cara menggunakan suatu data pada soal. Penyebab kesalahan kesimpulan hilang adalah siswa lupa menuliskan kesimpulan, kebiasaan siswa yang tidak menuliskan kesimpulan dan siswa tidak memperhatikan kembali apa yang ditanyakan pada soal. Penyebab kesalahan konflik level respon adalah siswa tidak memahami soal. Penyebab kesalahan manipulasi tidak langsung adalah siswa tidak memahami maksud soal dan siswa mencontek teman. Penyebab kesalahan masalah hierarki keterampilan adalah siswa tergesa-gesa dan tidak teliti dalam menghitung. Penyebab kesalahan selain ketujuh kategori kesalahan di atas adalah siswa tidak memahami maksud soal. Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa jenis kesalahan tertinggi yang dilakukan oleh siswa adalah kesalahan kesimpulan hilang sebesar 33,93% dan jenis kesalahan terendah yang dilakukan oleh siswa adalah kesalahan data hilang sebesar 2,88%. Faktor penyebab siswa melakukan kesalahan yang paling sering dilakukan oleh siswa adalah siswa tidak memahami maksud soal sehingga siswa melakukan kesalahan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries140210204024;-
dc.subjectKESALAHAN SISWAen_US
dc.subjectMENYELESAIKAN SOAL CERITAen_US
dc.subjectBAHASAN PECAHANen_US
dc.titleANALISIS KESALAHAN SISWA DAN FAKTOR PENYEBABNYA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA MENURUT WATSON POKOK BAHASAN PECAHANen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Teacher Training and Education

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Winedar Novellia Kusuma Putri -140210204024_.pdf3.02 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools