Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/84921
Title: Efektivitas Pemberian Herbisida Hasil Fermentasi Limbah Cair Pulp Kakao Terhadap Tingkat Keracunan Gulma Teki (Cyperus rotundus L.)
Authors: HASJIM, Saifuddin
HARTADI
SYAHRIAL, Robbie Alfis
Keywords: Limbah Cair Pulp Kakao
Gulma Teki (Cyperus rotundus L.)
Issue Date: 27-Mar-2018
Series/Report no.: 121510501142;
Abstract: Gulma teki (Cyperus rotundus L.) mempunyai sifat parasitisme seperti golongan gulma lainnya sehingga menyebabkan penurunan produksi yang cukup signifikan, gulma teki dapat menurunkan produksi dari berbagai tanaman, seperti jagung 41%, bawang 89%, okra 62%, wortel 50%, kacang hijau 41%, ketimun 48%, kubis 35%, tomat 38%, padi 38% dan kapas 34%. Salah satu pengendalian gulma teki yaitu dengan memanfaatkan limbah hasil fermentasi pulp kakao. Cairan fermentasi pulp kakao merupakan salah satu hasil sampingan dari pengelolaan kakao, yang masih belum dimanfaatkan secara optimal. Hasil dari fermentasi pulp kakao salah satunya yaitu asam asetat yang dapat mengendalikan gulma. Mekanisme kerja dari asam asetat adalah mirip dengan paraquat dimana asam asetat menyebabkan kerusakan membran sel yang mengakibatkan pengeringan jaringan daun dan kematian tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas herbisida dan mengetahui konsentrasi yang paling efektif setelah aplikasi hasil fermentasi limbah cair pulp kakao Tahapan dari penelitian ini adalah persiapan fermentasi pulp kakao, isolasi mikroba, persiapan bahan tanam, penyemaian, pemindahan rumput teki, uji pH serta asam asetat, aplikasi hasil fermentasi pulp kakao dan pengamatan. Parameter pengamatan yang dilakukan pada penelitian ini yaitu berat basah umbi teki, fitotoksisitas, biomassa, pertumbuhan kembali (re-growth) dan populasi akhir. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) nonfaktorial sebanyak 6 perlakuan dan masing-masing perlakuan mendapatkan 4 ulangan. Data dianalisis dengan analisis sidik ragam dan dilanjutkan dengan uji DMRT taraf 5%. Berdasarkan hasil semua parameter yang telah diuji, konsentrasi 30% mampu menekan pertumbuhan gulma teki dilihat dari parameter pertumbuhan kembali dan biomassa. Konsentrasi tersebut efektif diaplikasikan untuk mengendalikan gulma teki, karena perlakuan tersebut tidak berbeda nyata dengan perlakuan yang terbaik. Konsentrasi tersebut mampu menekan pertumbuhan gulma teki karena mampu merusak jaringan daun teki yang diawali dengan perubahan warna daun dari hijau menjadi kecoklatan selanjutnya mengering dan mengalamai kematian.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/84921
Appears in Collections:UT-Faculty of Agriculture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Robbie Alfis Syahrial - 121510501142_.pdf1.11 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools