Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/84379
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSUKARNO-
dc.contributor.authorWIDIANTORO, Ibnu Haris-
dc.date.accessioned2018-02-23T01:42:19Z-
dc.date.available2018-02-23T01:42:19Z-
dc.date.issued2018-02-23-
dc.identifier.nimNIM990103101081-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/84379-
dc.description.abstractPT Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya atau yame lebih dikenal dengan sebutan PT Kusuma Agrowisata Batu, Malang merupakan salah sate industri pariwisata yang menvajikan wisata petik apel, jeruk, dan strawberi yang cukup luas serta dilengkapi dengan beberapa fasilitas bagi pengunjung Kusuma Agrowisata. Tamu-tamu yang datang berkunjung menainuinkan infomasi yang lengkap mengenai PT Kusuma Agrowisata, oleh karena itu keberadaan rasa pemandu wisata sangat diperlukan untuk memberikan informasi yang seluas — luasnya mengenai keberadaan PT Kusuma Agrowisata serta fasilitas pendukungnya. Dalam hal ini terkait dengan tamu — tamu \fang datang baik domestik maupun mancanegara. Tamu — tamu yang datang berkunjung ke Kusuma Agrowisata adalah wisatawan Domestik ( lokal ) dan wisatawan mancanegara. Dilihat dari intensitas kunjungan dan segi ekonomi maka wisatawan yang datang berkunjung dapat dikelompokkan menjadi 3 kelompok yaitu: wisatawan kelompok petama adalah wisatawan domestik dari kelompok ekonomi menengah keatas, kelompok kedua adalah wisatawan mancanegara, dan kelompok ketiga adalah wisatawan domestik dari kelompok ekonomi menengah kebawah. Dengan latar belakang tersebut maka bahasa Inggris dirasa cukup penlu bagi wisatawan kelompok pertama walaupun secara pasif, khususnya istilah —istilah umum yang sering dipakai. Namun lain halnya apabila pemandu wisata berkomunikasi dengan wisatawan kelompok kedua, bahasa Inggris secara aktif mutlak diperlukan karena perbedaan bahasa mereka di negara asalnya. Bahasa Inggris sebagai bahasa Internasional harus digunakan karena umumnya mereka menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa kedua, terutama wisatawan Belanda yang mempunyai intensitas kunjungan cukup besar di Kusuma Agrowisata. Tamu-tamu yang datang ke Kusuma Agrowisata benvisata ke obyek wisata tersebut secara kelompok maupun perorangan. Umumnya pemandu wisata melayani tamu yang datang secara kelompok namun tidak menutup kemungkinan bagi para pemandu wisata melayani tamu yang datang secara perseorangan apabila mereka membutuhkan jasa pemandu wisata Nam Lin keberadaan jasa pemandu wisata lebih diprioritaskan kepada tamu yanu datang secara kelompok. Wisatawan yang datang harus dilayani dengan baik, oleh karena itu para pemandu terlebih dahulu telah dibekali dengan kemampuan dan pengetahuan yang cukup menuenai segala sesuatu yang ada di Kusuma Agrowisata. Pemandu wisata tersebut bertugas memberikan informasi kepada wisatawan vane berkuniunu mengenai hal — hal yang berkaitan dengan PT Kusuma Agrowisata sekaligus juga bertindak sebagai teman dan penasihat terpercaya bagi wisatawan. Dunia Pariwisata adalah dunia " koinunikasi yang mengharuskan para pemandu wisata mampu memberikan suasana kondusif, ramah tamah, berkesan (memberikan citra positif), dan juga mampu menjalin keakraban antara pemandu wisata dan wisatawan. Untuk itu bahasa Inggris adalah salah satu sarana untuk berkomunikasi dengan wisatawan. Sedanuk an menuenai penggunaannya tergantung kelompok yang mereka hadapi.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries990103101081;-
dc.subjectBAHASA INGGRISen_US
dc.subjectCITRA POSITIFen_US
dc.subjectPEMANDU WISATAen_US
dc.titlePERANAN BAHASA INGGRIS DALAM MEMBANGUN "CITRA POSITIF" PEMANDU WISATAen_US
dc.typeDiploma Reporten_US
Appears in Collections:Diploma Programme - Faculty of Culture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
IBNU HARIS WIDIANTORO 990103101081_.pdf10.19 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.