Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/84119
Title: SISTEM PERAKARAN TIMUN (Cucumis sativus L.) dan SIFAT FISIK TANAH AKIBAT APLIKASI SIPRAMIN
Authors: SOEDRADJAD, R
DEWANTI, Parawita
LUMAKSONO, Dwi Bawono
Keywords: Akar , Fisik
Sipramin
Tanah
Timun
Issue Date: 31-Jan-2018
Series/Report no.: 001510101165;
Abstract: Penelitian ini dilakukan di lahan Pusat Inkubator Agribisnis (PIA) Universicas Jember di Desa Jubung, Kecantatan Sukorambi. Kabupaten Jember, mulai 29 Februari 2004 sampai 29 April 2004. Bahan utama yang digunakan dalam penelitian ini antara lain: bibit timun varietas Venus, pupuk urea (46%N), ZA (21%N). SP-36 (36% Px()s) dan KCI (50% K20) dan sipramin (6%N; 0,2% P; 134% K; 0,6% Na; 1.4% Ca; 1.6% Mg; 0,9% S. 0,2% CI; pH 5; 112 ppm Fe; 7 ppm Mn; I ppm Cu; 7 ppm Zn). Alat yang digunakan antara lain roll meter, polibag ukuran 60 an x 40 cm. tali rafia, bajak, cangkul, sabit, tugal, penggaris, timbangan analitik, galas ukur, dan oven. Lahan yang digunakan bukan bekas produksi famili Cucurbitaceae. lahan dibajak dua kali kemudian dibuat bedengan dengan panjang 4 m dan lebar 5,6 In dan tinggi bedengan 30 cm Pengturan dilakukan pada saat tanah tidak terlalu kering, karna apabila terlalu kering akan dapat menyebabkan tanaman layu dan bila terlambat disiram tanaman akan layu dan akhirnya mati. Pemasangan lanjaran dilakukan pada saat tanaman brumur 10 hari setelah tanam, penyiangan dilakukan pada saat tanaman berumur 14 hari setelah tanam. Pengendalian hama dilakukan dengan menggunakan (hisadarin 150 WSC dengan bahan aktif Mmonokrotofos dengan dosis 0.2— 0,4 l/ha. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) 4x3 (empat perlakuan dengan tiga ulangan). Perlakuan yang diberikan yaitu: (1) kontrol (Urea 800 kg/ha. ZA 400 kg/ha, KCL 400 kg/ha, TSP 800 kg/ha); (2) aplikasi sipramin 3000 l/ha (Setara dengan pemberian Na 22,97 kg): (3) aplikasi sipramin 6000 l/ha Setara dengan pemberian Na 45.95 kg); (4) aplikasi sipramin 9000 l/ha (Setara dengan pemberian Na 68,92 kg). Uji lebih lanjut menggunakan BNT 10% dilakukan pada parameter panjang akar. berat kering akar, volume akar dan berat kering tajuk tanaman. Hasil pengamatan pada hari ke-14 sampai dengan hari ke-28 menunjukkan berbeda tidak nyata pada semua parameter. sedangkan pada pengamatan panjang akar menunjukkan hasil berbeda nyata pada umur 21 hst dan berbeda sangat nyata pada umur 28 hst. Sedangkan pada berat kering tajuk. berat kering akar dan volume akar menunjukkan hasil berbeda nyata pada umur 28 hst. Hasil analisis uji beda Nyata Terkecil (BNT) 10% menunjukkan tidak berbeda nyata kecuali pada pengamatan panjang akar. berat kering tajuk, berat kering tajuk serta volume akar. Pada pengamatan panjang akar umur 21 hst hasil tertinggi dicapai perlakuan kontrol yaitu sebesar 279.72 cm dan hasil terendah pada perlakuan Sipramin 9000 l/ha yaitu sebesar 163,43 cm, sedangkan pada umur 28 hst hasil tertinggi pada perlakuan kontrol dan hasil terendah dicapai pada perlakuan Sipramin 9000 I/ha. hasil tertinggi pada pengamatan berat kering tajuk dicapai pada perlakuan kontrol dengan berat 7,96 g, sedangkan hasil terendah pada perlakuan sipramin 9000 l/ha dengan berat sebesar- 2,82 g. sedangkan berat kering akar dan volume akar tertinggi dicapai pada palakuan kontrol yaitu sebesar 0.29 g dan 4,25 ml, dan hasil terendah pada perlakuan sipramin 9000 l/ha yaitu sebesar 0,15 g dan 2,21 ml. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa aplikasi sipramin dosis 6000 l/ha dan 9000 l/ha meningkatkan kandungan natrium dalam tanah sebesar 50% dan menyebabkan turunnya panjang akar. berat kering akar dan volume akar serta luas perakaran tanaman dan kandungan natrium dalam tanah yang tinggi menyebabkan fraksi liat pada tanah meningkat.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/84119
Appears in Collections:UT-Faculty of Agriculture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Dwi Bawono Lumaksono 001510101165_.pdf3.75 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools