Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/83372
Title: “KèJhung” Dalam Masyarakat Madura Di Lumajang: Kajian Etnografi
Authors: Sukatman
Husniah, Furoidatul
Rizal, Sochibul
Keywords: Kèjhung
Madura
Issue Date: 27-Nov-2017
Series/Report no.: 090210402068;
Abstract: Kéjhung adalah tradisi lisan masyarakat Madura yang diwariskan secara turun temurun. Kéjhung diturunkan lewat lisan, hal ini berkenaan dengan keberadaan kéjhung sejak masa dahulu sebelum masyarakat mengenal tulisan. Kéjhung dapat dituturkan secara fleksibel, jadi penuturannya bisa dilakukan di segala konteks, pada saat bersantai, berkumpul dengan keluarga, berkumpul bersama pasangan, dan dalam pertunjukan. Penuturannya bisa dilakukan secara mandiri atau kelompok, dalam proses penuturannya dapat membuat penutur dan pendengarnya merasa terharu, sedih, senang, dan sangat senang. Kéjhung juga banyak mengandung nilai-nilai pendidikan karakter didalamnya. Nilai pendidikan karakter cinta damai misalnya, kéjhung yang mengisyaratkan makna untuk menjaga kerukunan sesama manusia maupun kelompok. Fungsi kéjhung pun sangat beragam, kéjhung bisa berfungsi sebagai media pendukung pertunjukan masyarakat Madura Lumajang. Kéjhung sebagai media pendukung pertunjukan sangatlah berguna karena dapat menarik penonton untuk menyaksikan acara penuturan kéjhung dan acara pertunjukan setelahnya. Proses penuturannya dapat membuat perasaan penikmat pertunjukan kéjhung merasa terharu, sedih, senang, dan sangat senang, bahkan tertawa lepas karena kéjhung yang dituturkan mengandung unsur kelucuan. Jenis rancangan yang dilakukan dalam penenlitian ini adalah kualitatif. Kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Peneliti menggunakan kajian etnografi, hal ini berkenaan dengan data yang didapat dan diamati terdapat dalam budaya lisan. Daerah penelitian yang dipilih adalah Kabupaten Lumajang karena masih terjaganya ekulturasi masyarakat Madura, masih banyak kebudayaan, dan seniman kéjhung yang ada disana. Data yang didapat berupa kéjhung hasil wawancara dan pertunjukan kéjhung yang terdapat dalam CD. Sumber data bisa didapat dari pemikul foklor aktif (panjha dan yaga), pemikul foklor aktif (penerima warisan yang sekedar mendengar, menonton, dan menikmati sastra lisan), dan video CD pertunjukan ludruk, tayub, dan kuda kencak yang berisi pertunjukan kéjhung sebagai media pendukung pertunjukkannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kéjhung masyarakat Madura di Lumajang dituturkan secara mandiri dan secara berkelompok. Penuturannya bisa membuat penutur maupun pendengarnya merasa terharu, sedih, senang, dan sangat senang. Kéjhung yang dituturkan dalam masyarakat Madura Lumajang juga banyak ditemukan nilai-nilai pendidikan karakter didalamnya, nilai-nilai pendidikan karakter yang terdapat di dalam kéjhung adalah nilai pendidikan karakter religius yang mengajarkan manusia untuk hidup rukun, percaya bahwa kematian akan datang serta tidak ada yang tahu kapan akan terjadi, dan fungsi harta di dunia yang bersifat sementara. Nilai pendidikan karakter cinta damai yang mengajarkan orang menghargai orang lain dan menjaga kerukunan. Nilai pendidikan karakter demokratis yang mengajarkan manusia untuk menghargai orang lain dengan cara meminta maaf. Nilai pendidikan karakter tanggung jawab yang mengajarkan bertanggung jawab untuk tindakan dan ucapan yang telah dibuat. Nilai pendidikan karakter kreatif yang mengajarkan cara berfikir dan menghasilkan perkembangan di kehidupan kedepannya. Kéjhung yang ada di masyarakat Madura Lumajang dapat dilantunkan secara mandiri dan kelompok, mengandung nilai-nilai pendidikan karakter, dan berfungsi sebagai media pendidikan nilai budaya, media hiburan, dan media pendukung pertunjukan. Hasil penelitian belumlah sempurna hendaknya dijadikan langkah awal untuk penelitian selanjutnya. Kéjhung dalam proses pembelajaran masih sangat tradisional, maka perlu adanya perhatian pemerintah dan masyarakat supaya tradisi kéjhung tetap terjaga. Bagi mahasiswa bahasa dan sastra Indonesia penelitian ini bisa difungsikan sebagai media penelitian foklor.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/83372
Appears in Collections:UT-Faculty of Teacher Training and Education

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Sochibul Rizal - 090210402068.pdf2.38 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools