Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/81750
Title: Prosedur Penetapan Saluran Distribusi dalam Penyaluran Produk Barang Konsumsi PT. UNILEVER INDONESIA Pada PT (PERSERO) CIPTA NIAGA CABANG MADIUN
Authors: POERWANTO
MASTIKA, I Ketut
PANCAWIDI, Achmad
Keywords: PENETAPAN SALURAN DISTRIBUSI
PENYALURAN PRODUK BARANG KONSUMSI PT. UNILEVER INDONESIA PADA PT
PERSERO CIPTA NIAGA CABANG MADIUN
Issue Date: 18-Sep-2017
Series/Report no.: 970910202134;
Abstract: PT. Cipta Niaga cabang Madiun merupakan distributor untuk produk-produk unilever yang meliputi wilayah pemasaran Madiun, Ngawi, Magetan, Caruban tnemiliki kebijaksanaan sendiri dalam rnenetapkan saluran distribusi, sehubungan dengan penyaluran produk ke tangan konsumen akhir. Prosedur penetapan saluran distribusi berkaitan dengan aktivitas pengadaan barang, penentuan lokasi pemasaran, dan pemilihan alternatif saluran. Berdasarkan prosedur penentuan saluran distribusi ini dapat diambil kesimpulan mengenai prosedur penetapan saluran distribusi dalam penyaluran produk barang konsumsi PT. Unilever yang dilakukan oleh PT. Cipta Niaga cabang Madiun sebagai berikut: 1. Melalui aktivitas pengadaan barang dianalisis mengenai produk yang akan disalurkan. Hal ini berkaitan dengan keputusan pembelian, perolehan kepemilikan, keputusan penjualan. Produk unilever merupakan convenience goods yang selalu dibutuhkan oleh konsumen sehingga produk tersebut selalu tersedia di pasaran. PT. Cipta Niaga cabang Madiun menggunakan tipe saluran distribusi intensif dalam menyalurkan produk PT. Unilever sampai ke konsumen akhir. 2. Penentuan luas pasar yang dilayani oleh PT. Cline,' Niaga cabang Madiun dilakukan dengan nielalui sistem distrikfrayonering. Melalui sistem ini wilayah pemasaran Madiun,Magetan, Ngawi, Caruban terbagi menjadi 12 distrik yaitu : Madiun (Madiun, Sleko, Dolopo), Magetan (Magetan, Plaosan, Sukomoro), Ngawi (Ngawi, Karanglati, Mantingan, Kedunggalar), Caruban (Caruban, Mundu). 3. Pelaksanaan pendistribusian produk selama ini berjalan dengan baik karena PT. Cipta Niaga cabang Madiun bekerja sama dengan penyalur dan secara berkala 1 (satu) pekan sekali memotivasi dan mengevaluasi penyalur yang ada supaya mempertahankan dan meningkatkan kuota penjualannya. 4. PT. Cipta Niaga cabang Madiun memutuskan untuk menggunakan saluran distribusi secara langsung dan saluran distribusi tidak langsung. Dalam saluran distribusi secara langsung ini PT. Cipta Niaga cabang Madiun menggunakan jasa salesman (wiraniaga) untuk menawarkan produk secara langsung pada konsumen yang pada umunmya adalah para pengecer. Sedangkan saluran distribusi secara tidak langsung PT. Cipta Niaga cabang Madiun bekerja sama dengan para pengecer untuk menyampaikan produk kepada para konsumen akhir. 5. Pelaksanaan saluran distribusi secara langsung dan saluran distribusi tidak langsung disertai dengan strategi pemasaran horizontal dan secara vertikal. Secara horizontal, PT. Cipta Niaga cabang Madiun menempatkan barang berdasarkan banyaknya toko yang menjual, sedangkan secara vertikal PT. Cipta Niaga cabang Madiun menempatkan barang berdasarkan banyaknya stok barang yang ada di toko. 6. Melalui aktivitas prosedur penetapan saluran distribusi dalam penyaluran produk barang konsumsi PT. Unilever Indonesia oleh PT. Cipta Niaga cabang Madiun yang meliputi : pengadaan barang, penentuan lokasi pemasaran, pemilihan alternatif penyaluran, penetapan saluran distribusi merupakan pelaksanaan dari fungsi-fungsi saluran distribusi vaitu : fungsi informasi, promosi, negosiasi, pemesanan, pembiayaan, pengambilan resiko, pemilikan fisik, hak milik.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/81750
Appears in Collections:UT-Faculty of Social and Political Sciences

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Achmad Pancawidi 970910202134_.pdf27.06 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools