Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/80304
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorNuryadi-
dc.contributor.advisorWati, Dwi Martiana-
dc.contributor.authorAfkarina, Izza-
dc.date.accessioned2017-07-10T06:06:52Z-
dc.date.available2017-07-10T06:06:52Z-
dc.date.issued2017-07-10-
dc.identifier.nimNIM122110101183-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/80304-
dc.description.abstractBerdasarkan data dari Puskesmas Bangsalsari (2015), persalinan dukun di wilayah kerja Puskesmas Bangsalsari mencapai 110 persalinan. Jumlah dukun bayi yang tercatat di wilayah kerja Puskesmas Bangsalsari yaitu 34 dukun bayi dan seluruhnya sudah bermitra (Dinas Kesehatan Kabupaten Jember, 2015). Seluruh dukun juga telah menyatakan sepakat bekerjasama dalam pelaksanaan kemitraan bidan dan dukun. Tugas dukun dalam kemitraan bidan dan dukun ditekankan pada alih peran dukun dalam menolong persalinan menjadi merujuk ibu hamil dan merawat ibu nifas dan bayi baru lahir berdasarkan kesepakatan antara bidan dengan dukun (Depkes RI, 2008b:3). Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa dukun bayi di wilayah kerja Puskesmas Bangsalsari masih menolong persalinan walaupun sudah bermitra. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan kepatuhan dukun bermitra dalam melakukan pertolongan persalinan di wilayah kerja Puskesmas Bangsalsari. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat analitik yang dilakukan dengan pendekatan cross sectional, yang dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Bangsalsari Kabupaten Jember dan dilakukan pada bulan September hingga Desember 2016. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah seluruh dukun bermitra yaitu 24 responden. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan adalah total sampling. Variabel bebas pada penelitian ini dibedakan menjadi faktor internal (ciri individu (usia), pemahaman instruksi, sikap, motivasi, dan persepsi) dan faktor eksternal (komunikasi dan imbalan), dan variabel terikat adalah kepatuhan dukun bermitra dalam melakukan pertolongan persalinan di wilayah kerja viii Puskesmas Bangsalsari. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji Chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan faktor internal, mayoritas dukun bermitra berusia lanjut (≥60 tahun) (75%). Terdapat dukun bermitra yang masih memiliki tingkat pemahaman instruksi buruk, kurang, dan cukup (45,8%), memiliki tingkat sikap negatif (12,5%), memiliki tingkat motivasi sedang (16,7%), serta memiliki tingkat persepsi buruk dan sedang (24%). Berdasarkan faktor eksternal, terdapat dukun bermitra yang masih menilai komunikasi pada tingkat buruk (16,7%) dan menilai imbalan pada tingkat buruk (41,7%). Selain itu, terdapat dukun bermitra yang masih tidak patuh dalam melakukan pertolongan persalinan (29,2%). Berdasarkan hasil uji Chi-square menunjukkan bahwa faktor internal yang meliputi ciri individu (usia) (ρ=0,629), pemahaman instruksi (ρ=0,659), sikap (ρ=0,194), dan motivasi (ρ=0,059) tidak berhubungan, tetapi persepsi (ρ=0,003) berhubungan dengan kepatuhan dukun bermitra dalam melakukan pertolongan persalinan. Berdasarkan faktor eksternal, komunikasi (ρ=0,552) dan imbalan (ρ=0,085) tidak berhubungan dengan kepatuhan dukun bermitra dalam melakukan pertolongan persalinan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah berdasarkan faktor internal, mayoritas dukun bermitra di wilayah kerja Puskesmas Bangsalsari berusia lanjut (≥60 tahun). Terdapat dukun bermitra yang masih memiliki tingkat pemahaman instruksi buruk, kurang, dan cukup, tingkat sikap negatif, tingkat motivasi sedang, serta tingkat persepsi buruk dan sedang. Berdasarkan faktor eksternal, terdapat dukun bermitra yang masih menilai komunikasi dan imbalan berada pada tingkat yang baik. Berdasarkan kepatuhan, terdapat dukun bermitra yang masih tidak patuh dalam melakukan pertolongan persalinan. Hubungan faktor internal dengan kepatuhan menunjukkan bahwa ciri individu (usia), pemahaman instruksi, sikap, dan motivasi tidak berhubungan, tetapi persepsi berhubungan dengan kepatuhan dukun bermitra dalam melakukan pertolongan persalinan. Hubungan faktor eksternal dengan kepatuhan menunjukkan bahwa komunikasi dan imbalan tidak berhubungan dengan kepatuhan dukun bermitra dalam melakukan pertolongan persalinan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries122110101183;-
dc.subjectDukunen_US
dc.subjectPersalinanen_US
dc.titleFaktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Dukun Bermitra dalam Melakukan Pertolongan Persalinan di wilayah kerja Puskesmas Bangsalsarien_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Public Health

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Izza Afkarina.pdf3.14 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools