ASSESSMENT MANAJEMEN RISIKO PADA PROYEK KONSTRUKSI HIGH RISE BUILDING (Studi kasus Proyek Tunjungan Plaza 6 Surabaya dan Proyek One East Residence Apartment)

Abstract

Faktor risiko yang diidentifikasi yaitu risiko yang berpengaruh terhadap biaya dan waktu. Hasil identifikasi risiko di dapatkan 35 risiko yang terdiri dari 12 risiko manajemen dan 23 risiko teknis. Berdasarkan hasil validitas dan perhitungan nilai korelasi di dapatkan 35 risiko valid yang menjadi risiko utama pada penelitian. Berdasarkan hasil perhitungan Probability dan Impact di dapat 8 risiko berdampak terhadap waktu yaitu rendahnya tingkat produkifitas tenaga kerja, kekurangan tenaga kerja di lapangan, kekurangan dan atau kehilangan material di lokasi proyek, pengajuan klaim konstruksi, buruknya proses pengawasan proyek oleh pihak-pihak yang terlibat dalam proyek, Perubahan desain, kesalahan desain, dan keterlambatan proyek. Sedangkan 7 risiko berdampak terhadap biaya pada proyek bangunan tinggi Tunjungan Plaza 6 Surabaya dan Proyek Apartemen One East Residence adalah Rendahnya tingkat produkifitas tenaga kerja, Kekurangan tenaga kerja di lapangan, dan Perubahan desain, kesalahan desain dan keterlambatan proyek serta keterlambatan pembayaran dalam kontrak, dan besarnya pengeluaran tambahan (overheads) Alokasi risiko dominan terhadap waktu dan biaya di lakukan pada pihakpihak yang tepat dalam hal ini adalah owner, kontraktor dan Shared (kontraktor dan Owner). Berdasarkan alokasi risiko dari ahli lebih banyak mengalokasikan pada kontraktor dan shared, sedangkan dari praktisi lebih banyak mengalokasikan risiko pada Owner. Risiko paling dominan terhadap waktu dan biaya, yaitu risiko Rendahnya tingkat produkifitas tenaga kerja. Respon risiko yang di lakukan adalah dengan merekrut tenaga kerja baru yang memiliki skill dan keterampilan yang baik dan penempatan pekerja sesuai dengn keterampilannya masing-masing, pengadaan jam lembur, melakukan evaluasi terhadap produktivitas tenaga kerja setiap hari, memberikan insentif kepada pekerja yang memiliki produktivitas rata-rata dan punishment kepada pekerja yang memiliki produktivitas rendah