Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/79334
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorHandini, Yuslinda Dwi-
dc.date.accessioned2017-02-27T04:53:06Z-
dc.date.available2017-02-27T04:53:06Z-
dc.date.issued2017-02-27-
dc.identifier.isbn978-602-1194-81-2-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79334-
dc.descriptionProsiding Kolokium FISIP Universitas Jember 2016, dengan tema “Pemberdayaan dan Inovasi Tata Kelola Pemerintahan Daerah dan Desa”en_US
dc.description.abstractTuban merupakan salah satu Kabupaten di Jawa Timur yang mempunyai warisan budaya yang sangat luhur yaitu salah satunya batik khas Tuban yang lebih dikenal dengan istilah batik Gedog. Batik Gedog ini mempunyai ciri khas wilayah Tuban karena mempunyai karakteristik yang unik yaitu dibatik pada kain tenun yang disebut Gedog. Namun dewasa ini Batik Tuban tidak hanya batik Gedog saja tapi sudah merambah pada berbagai macam jenis kain yang dibatik dengan motif khas Tuban salahsatunya adalah sirip-siripan/biota laut. Adanya keanekaragaman budaya melalui batik ini memiliki potensi pariwisata yang dapat dijadikan sebagai sebuah peluang bisnis untuk mensejahterakan masyarakat, salah satunya adalah industri batik Tuban yang saat ini sedang berkembang. Industri batik di wilayah Tuban saat ini terpusat di wilayah Kecamatan Kerek yang merupakan pusat produksi batik di Kabupaten Tuban. Pada beberapa desa di wilayah tersebut telah dicanangkan oleh pemerintah daerah sebagai desa wisata Batik Tuban. Hal terpenting yang perlu diperhatikan adalah peran dari para pengrajin batik tersebut agar desa wisata batik Tuban ini dapat berkembang dan mampu memasarkan produk batik Tuban tidak hanya di wilayah nasional saja tapi bahkan sampai ke manca negara. Tujuan penelitian ini adalah melakukan identifikasi peran pengrajin batik Tuban dalam memasarkan dan mengembangkan desa wisata batik Tuban. Pada penelitian ini analisis dilakukan secara berkelanjutan yang meliputi evaluasi dengan pendekatan retrospektif dan prospektif. Berdasarkan identifikasi peran pemerintah dan peran pengrajin batik Tuban dalam mengembangkan desa wisata batik Tuban diketahui bahwa pemerintah daerah kabupaten Tuban telah berperan aktif dalam mengembangkan desa wisata batik Tuban namun perlu sustainable dalam melaksanakan program-programnya sedangkan para pengrajin mempunyai peran dalam kegiatan pengembangan desa wisata namun peran tersebut dapat diklasifikasikan menjadi beberapa klasifikasi yaitu sangat aktif, aktif dan kurang aktif. Peran serta pemerintah desa dan pemerintah daerah serta masyarakat pada umumnya sangat berpengaruh dalam lancarnya pengembangan desa wisata batik Tuban tersebut.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectpengrajin batiken_US
dc.subjectdesaen_US
dc.subjectwisataen_US
dc.subjectbatiken_US
dc.titlePERAN PEMERINTAH DAERAH DAN PERAN PENGRAJIN BATIK TUBAN DALAM MENGEMBANGKAN DESA WISATA BATIK DI KABUPATEN TUBAN JAWA TIMURen_US
dc.typeProsidingen_US
Appears in Collections:LSP-Conference Proceeding

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
103-112_1.pdf675.01 kBAdobe PDFView/Open
1. Cover.pdf466.78 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.