PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ACCOUNT RECEIVABLE STAFF PADA PT. CENTRAL SANTOSA FINANCE CABANG JEMBER

Abstract

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif. Responden dalam penelitian ini adalah karyawan account receivable staff yang berjumlah 33 responden. Penentuan sampel menggunakan teknik sampling jenuh, yaitu teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Lokasi penelitian berada di PT. Central Santosa Finance Cabang Jember yang beralamat di Jalan Gajah Mada No. 337 Jember Jawa Timur. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dan penyebaran kuisioner untuk mendapatkan data primer, sedangkan dokumentasi untuk memperoleh data sekunder. Penelitian ini menggunakan beberapa alat analisis, yakni uji validitas dan uji reliabilitas, analisis regresi berganda, uji t, uji F, koefisien determinasi, uji normalitas, uji multikolinieritas, dan uji heteroskedastisitas. Mayoritas responden adalah yang berusia 24 – 27 tahun, berpendidikan S1 dengan lama kerja 3 tahun. Berdasarkan hasil koefisien determinasi dan analisis regresi berganda diketahui bahwa secara parsial variabel kompensasi langsung(X1) memiliki nilai thitung 3,217 > ttabel2,042 dan signifikansi 0,003 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang berarti bahwa variabel kompensasi langsung berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan account receivable staff PT. Central Santosa Finance Cabang Jember. Sedangkan Variabel kompensasi tidak langsung (X2) memiliki nilai thitung2,052 > ttabel2,042 dan signifikansi 0,049 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti bahwa variabel kompensasi tidak langsung berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan account receivable staff PT.Central Santosa Finance Cabang Jember. Diketahui secara simultan, variabel kompensasi langsung dan kompensasi tidak langsung berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Nilai Adjusted R Square 0,563 atau 56,3% kinerja karyawan dipengaruhi oleh kompensasi langsung dan kompensasi tidak langsung, sedangkan sisanya 43,7% dipengaruhi atau disebabkan oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini seperti pelatihan kerja dan gaya kepemimpinan. Dilaksanakan sesuai surat ijin penelitian dari Lembaga Penelitian Universitas Jember Nomor : 972/UN25.3.1/LT/2016