Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/77812
Title: PERJANJIAN JUAL BELI BUAH JERUK SECARA TEBAS (BELI DALAM KEADAAN MASIH DIPOHON) DITINJAU DARI HUKUM KEBIASAAN DESA TEGALSARI KECAMATAN TEGALSARI KABUPATEN BANYUWANGI
Authors: RATO, DOMINIKUS
YASA, I WAYAN
Lizawati
Keywords: Desa Tegalsari Kecamatan Tegalsari Kabupaten Banyuwangi merupakan kawasan dibagian Banyuwangi selatan dengan luas wilayah 17,96 Km2 , yang sebagan luas terdriri dari tanah sawah dan pekarangan.
Issue Date: 15-Nov-2016
Abstract: Desa Tegalsari Kecamatan Tegalsari Kabupaten Banyuwangi merupakan kawasan dibagian Banyuwangi selatan dengan luas wilayah 17,96 Km2 , yang sebagan luas terdriri dari tanah sawah dan pekarangan. Mayoritas mata pencaharian penduduk adalah disektor pertanian yaitu mata pencaharian sebagai petani yang mencapai angka 4.804 orang, dan sebagai buruh tani mencapai angka 1.659 orang. Awalnya petani di Desa Tegalsari Kecamatan Tegalsari Kabupaten Banyuwangi menjadikan padi, jagung dan palawija sebagai tanaman utama. Namun, dengan meningkatnya kebutuhan ekonomi petani di Desa Tegalsari Kecamatan Tegalsari beralih menanam pohon jeruk di lahan persawahanya maupun di areal pekarangan. Sebagian besar petani di Desa Tegalsari Kecamatan Tegalsari Kabupaten Banyuwangi menjual buah jeruknya dengan perjanjian jual beli buah jeruk secara Tebas, karena dengan sistem penjualan seperti ini petani menganggap hasil penjualan lebih maksimal, selain itu perjanjian jual beli buah jeruk secara tebas merupakan kebiasaan jual beli yang dilakukan secara turun temurun.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/77812
Appears in Collections:UT-Faculty of Law

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Lizawati - 120710101186_.pdf4.78 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools