Retna Ngesti

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keaktifan dan hasil belajar siswa kelas X TKJ A SMK Nuris Jember tahun pelajaran 2015/2016 pada mata pelajaran kewirausahaan materi mengelola konflik melalui penerapan model problem based learning. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian ini terdiri dari dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari satu pertemuan. Setiap siklus terdiri dari empat tahap penelitian yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini yaitu siswa kelas X TKJ A yang berjumlah 37 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, tes, wawancara dan dokumen. Analisis data keaktifan siswa diperoleh dari hasil pengamatan observer pada saat pelaksanaan tindakan perbaikan dan analisis hasil belajar siswa diperoleh dari nilai ulangan harian siswa. Hasil penelitian membuktikan bahwa penerapan model problem based learning dalam proses pembelajaran dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa dari kategori kurang aktif dengan skor 5,2 menjadi kategori aktif dengan skor 10,89 pada siklus 1 dan pada siklus 2 meningkat menjadi kategori sangat aktif dengan skor 12,89. Begitu pula pada hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan, persentase siswa yang mendapat nilai di atas KKM 75 pada sebelum tindakan sebesar 37,80%, setelah pelaksanaan siklus 1 meningkat menjadi 78,73% dan pada siklus 2 meningkat kembali menjadi 91,89%. Berdasarkan analisis data yang dilakukan dapat diketahui bahwa dengan penerapan model problem based learning dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa.