Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/77110
Title: | UPAYA KEPALA SEKOLAH SD YIMA DALAM MENINGKATKAN PROFESIONALISME GURU UNTUK ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS KABUPATEN BONDOWOSO |
Authors: | Alkornia, Sylva |
Keywords: | Kepala sekolah Profesionalisme guru ABK |
Issue Date: | 26-Sep-2016 |
Abstract: | Pendidikan merupakan tanggung jawab untuk mewujudkan masyarakat yang berkualitas untuk semua anak, terutama untuk mempersiapkan peserta didik yaitu anak berkebutuhan khusus dalam menghadapi tantangan masa depan. Untuk itu pengembangan profesionalisme guru ABK perlu ditingkatkan. Hal tersebut terkait semua komponenkomponen pembelajaran bagi anak berkebutuhan khusus yang benar-benar harus dipersiapkan dengan baik. Terutama komponen guru sebagai tiang utama dalam keberhasilan mutu. Keberadaan guru ABK yang profesional bagi suatu bangsa sangatlah penting apalagi suatu bangsa yang sedang membangun. Terlebih-lebih komponen guru sebagai tiang utama dalam keberhasilan mutu. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui upaya sekolah peningkatan profesionalisme guru ABK SD YIMA di kabupaten Bondowoso dalam meningkatkan kualitas para guru. Subyek penelitiannya adalah semua kepala sekolah SD penyelenggara pendidikan inklusi di kabupaten Bondowoso. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif-kuantitatif dengan menggunakan metode observasi, wawancara, angket dan dokumentasi. Hasil penelitian ini yaitu adanya upaya sekolah yang dilakukan dalam meningkatkan kualitas guru ABK. Dalam meningkatkan profesionalisme guru ABK tersebut dapat dilihat melalui usaha pihak sekolah dengan mengikutsertakan para guru untuk mengikuti pelatihan , seminar, workshop, dan mengikutsertakan peserta didik yang ABK untuk mengikuti berbagai lomba. Adapun faktor pendukung dalam peningkatakan profesionalisme guru ABK dalam pelaksanaan pendidikan ABK mendapat bantuan dana dari pemerintah pusat, guru-guru konsisten melaksanakan tugas dan fungsinya, tersedia juga media belajar yang memadai, komunikasi dengan orang tua cukup baik. Faktor penghambatnya adalah kurangnya guru pembimbing khusus, guru belum pernah mengikuti pelatihan, masih ada orang tua kurang perduli terhadap program pendidikan inklusi, dan media belajar yang masih kurang. |
URI: | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/77110 |
Appears in Collections: | LSP-The Research |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
laporan_penelitia_YIMA_bws.pdf | 273.48 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.