Peningkatan Profit Unit Produksi Kopi Bubuk Kelompok Tani Kopi Sidomulyo Jember Melalui Pengembangan Produk Baru: Bubuk Kopi Luwak In Vitro Yang Dikemas Dalam Bentuk Sachet Two In One

Abstract

Tujuan IbM pada mitra Unit Produksi Kopi Bubuk Kelompok Tani Sidomulyo Jember sebagai pengrajin kopi bubuk adalah untuk meningkatkan pendapatan usaha melalui produksi kopi luwak secara in vitro dan penjualan produk berupa kopi bubuk dalam kemasan kecil/sachet two in one (campuran gula dan kopi). Luaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah pada bagian suplai bahan baku (Mitra 1) meliputi: 1) peningkatan kapasitas produksi ragi kopi luwak, dan 2). alat pengering ragi kopi , dan pada bagian produksi kopi bubuk (Mitra 2): 1) SOP pencampuran bubuk kopi dengan gula, dan 2) alat pencampur bubuk kopi dan gula. Metode yang digunakan untuk penyelesaian permasalahan di Mitra tersebut adalah cara pendekatan kepada Mitra untuk mendiskusikan permasalahan bagaimana cara meningkatkan profit usaha melalui peningkatan kapasitas produksi ragi kopi luwak dan pengembangan produk baru. Selanjutnya dirancang kegiatan/program penyelesaiannya dengan melakukan perencanaan, implementasi, monitoring dan evaluasi serta tindak lanjut terhadap pengembangan teknologi dan perbaikan manajemen yang diintrodusir. Hasil kegiatan yang telah dilaksakan meliputi penetuan jadwal kegiatan, pembahasan/diskusi mendalam terhadap permasalahan yang diangkat, perancangan dan pembuatan alat pengering ragi kopi luwak invitro yang berkapasitas 12 kg Ragi kopi luwak kering, uji coba penggunaan alat pengering ragi, fermentasi kopi luwak in-vitro dengan dosis ragi 1 %, pembuatan bubuk kopi luwak invitro, uji panelis kopi luwak invitro two in one dengan didapatkan perbandingan yang disukai penelis 1:1 dan desain kemasan terdiri dari kemasan pimer dan sekunder (kotak) isi 5 sachet serta diskusi pengembangan pengelolaan unit usaha kopi bubuk.