Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/76476
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorWuryaningsih, Emi wuri-
dc.contributor.advisorJuliningrum, Peni Perdani-
dc.contributor.authorSHOLEHA, Hidayatus-
dc.date.accessioned2016-08-15T08:44:25Z-
dc.date.available2016-08-15T08:44:25Z-
dc.date.issued2016-08-15-
dc.identifier.nim122310101002-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/76476-
dc.description.abstractKesehatan reproduksi remaja merupakan keadaan sehat yang berhubungan dengan sistem, fungsi, dan proses reproduksi yang bertujuan mempersiapkan remaja menjalani kehidupan reproduksi yang sehat dan bertanggung jawab meliputi persiapan fisik, psikologis, dan sosial sebagai persiapan menikah dan menjadi orang tua. Remaja mengalami masa pubertas yaitu perubahan secara psikologis dan fisiologis. Remaja mengalami masa pubertas secara fisiologis adanya tanda seks primer yaitu mengalami menarche. Usia menarche kecenderungan mengalami penurunan atau menarche lebih awal. Menarche dini terjadi pada usia kurang dari 11,9 tahun. Tahap usia 6 sampai 12 tahun termasuk pada fase laten yaitu siswi mengalami penurunan psikoseksualitas artinya siswi mengalami penurunan kesenangan seksualitas dan berfokus pada keterampilan dan belajar, namun apabila siswi mengalami menarche dini akan menjadi stresor bagi kehidupan siswi. Percepatan usia menarche tidak seimbang dengan percepatan perkembangan psikologis yaitu mental dan emosional sehingga siswi mengalami cemas ketika menarche. Gambaran kecemasan menarche dini yaitu mengalami ketakutan hamil karena keluar darah, malu mengakui kepada orang lain, khawatir, gelisah, sedih karena tidak dapat bermain dengan teman laki-laki, marah dan kaget karena tidak siap. Dampak kecemasan menarche dini secara terus menerus siswi akan mengalami penurunan prestasi belajar, depresi dan isolasi sosial. Salah satu faktor risiko psikologis menarche yaitu kesiapan menghadapi menarche Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan antara kesiapan menghadapi menarche dengan tingkat kecemasan pada siswi SDN di Desa Ajung Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember. Penyusunan proposal hingga publikasi dilakuan mulai Januari 2016 sampai Juli 2016. Desain penelitian adalah studi korelasional dengan mendekatan retrospektif. Jumlah sampel penelitian yaitu 65 siswi. Teknik pengambilan sampel menggunakan non random sampling dengan pendekatan total sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner. Analisis data penelitian ini menggunakan uji spearmen rank. Hasil uji spearmen rank menunjukkan nilai p value= 0,002 (<α = 0,05) sehingga menunjukkan adanya hubungan antara kesiapan menghadapi menarche dengan tingkat kecemasan pada Siswi Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Desa Ajung Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember. Nilai koefisien korelasi didapatkan 0,380 yang menunjukkan keeratan korelasi antara dua variabel dalam kategori rendah. Nilai koefisien determinasi sebesar 0,1444 berarti sebesar 14% variabel kesiapan menghadapi menarche menyumbang terhadap variabel tingkat kecemasan dan sisanya sebesar 86% tingkat kecemasan dipengaruhi oleh faktor lain. Hasil karakteristik responden didapatkan rata-rata usia siswi saat menarche adalah 7,35 tahun, kepemilikan kakak perempuan yaitu siswi tidak memiliki kakak perempuan sebanyak 38 siswi (58,5%), tempat saat menarche terjadi yaitu di rumah orang sebanyak 33 siswi (50,8%). Siswi membutuhkan penyesuaian pada keadaan yang baru atau membutuhkan adaptasi terhadap kondisi yang dialami. Mekanisme koping siswi adaptif terhadap stresor maka siswi akan menganggap menarche yang dialami menjadi peristiwa yang menyenangkan, namun jika mekanisme koping siswi maladaptif maka siswi akan menganggap stresor yang dialami akan menjadi peritiwa yang traumatis. Kesimpulan penelitian ini yaitu ada hubungan yang signifikan antara kesiapan siswi menghadapi menarche dengan tingkat kecemasan siswi di SDN Desa Ajung Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember. Peran perawat yaitu sebagai provider sekaligus sebagai edocator dalam upaya promotif dan priventif kecemasan menghadapi menghadapi menarche pada siswi SD terkait kesehatan reproduksi. Metode pendidikan kesehatan dan konseling yang berhubungan dengan kesehatan reproduksi pada siswi SD.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectMENARCHEen_US
dc.subjectKecemasanen_US
dc.titleHUBUNGAN KESIAPAN MENGHADAPI MENARCHE DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA SISWI SEKOLAH DASAR NEGERI (SDN) DI DESA AJUNG KECAMATAN KALISAT KABUPATEN JEMBERen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Nursing

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Hidayatus Sholeha -1.pdf1.92 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools