Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/76141
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorMohamad Na'im-
dc.contributor.advisorSumardi-
dc.contributor.authorMohamad Budi Utomo, Mohamad Na'im, Sumardi-
dc.contributor.authorMohamad Budi Utomo-
dc.contributor.authorMohamad Na'im-
dc.contributor.authorSumardi-
dc.date.accessioned2016-08-10T01:06:29Z-
dc.date.available2016-08-10T01:06:29Z-
dc.date.issued2016-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/76141-
dc.description.abstractProses pembelajaran sebagai sub sistem pendidikan di era modern saat ini menekankan pada upaya mengaktifkan keterlibatan peserta didik secara mandiri melalui kegiatan pembelajaran. Fakta yang terjadi dilapangan menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran belum maksimal. Berdasarkan permasalahan, model pembelajaran kooperatif tipe TAI (team assisted individualization) digunakan untuk memperbaiki rendahnya kreativitas dan hasil belajar sejarah. Permasalahan yang dikaji adalah (1) apakah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TAI (team assisted individualisation) dapat meningkatkan kreativitas peserta didik pada pembelajaran sejarah di kelas XII IPA 4 SMA Negeri 1 Jenggawah (2) apakah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TAI (team assisted individualisation) dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada pembelajaran sejarah di kelas XI IPA 4 SMA Negeri 1 Jenggawah. Subyek yang dikaji adalah peserta didik kelas XII IPA 4 SMA Negeri 1 Jenggawah, dengan jumlah 27 peserta didik. Desain penelitian menggunakan skema model Hopkins yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Kajian ini terdiri dari 3 siklus. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara tes, dan dokumentasi. Hasil kajian kreativitas dan hasil belajar peserta didik. Persentase Kreativitas peserta didik pada siklus 1 sebesar 58,79%, pada siklus 2 meningkat 29,52% menjadi 76,15%, dan pada siklus 3 meningkat 9,42% menjadi 83,33%. Persentase hasil belajar peserta didik pada aspek kognitif peserta didik pada siklus 1 sebesar 59,25%, pada siklus 2 meningkat 31,25% menjadi 77,77%, dan pada siklus 3 meningkat 14,28% menjadi 88,88%. Berdasarkan kajian diatas dapat disimpulkan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TAI (team assisted individualisation) dapat meningkatkan kreativitas dan hasil belajr peserta didik kelas XII IPA 4 SMA Negeri 1 Jenggawah.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUNEJen_US
dc.subjectModel pembelajaran kooperatif tipe TAI, Kreativitas Belajar Peserta Didik, Hasil Belajar Sejarahen_US
dc.titlePENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALISATION) UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA PEMBELAJARAN SEJARAH DI KELAS XII IPA 4 SMA NEGERI 1 JENGGAWAH TAHUN AJARAN 2015/2016en_US
dc.typeStudent Paperen_US
Appears in Collections:SRA-Education

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
MOHAMAD BUDI UTOMO.odt289.17 kBOpenDocument TextView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.