Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/76027
Title: | PROTOTYPE ALAT PEMBACA SERAT KAYU BERBASIS CITRA DIGITAL |
Authors: | Sujanarko, Bambang Widjonarko Aryadi Sudibya S, Dwi |
Keywords: | Arduino Pro Mini, Konveyor, Power Window, PC, Relay, Webcam |
Issue Date: | 9-Aug-2016 |
Abstract: | ABSTRAK Pada sistem pelekatan harus tau arah serat sebelum pengeleman setelah itu baru di beri tekanan agar kuat apabila pada saat pengeleman memasukan serat kayu yang salah maka susunan kayu lapis tersebut akan salah dan kayu lapis menjadi tidak standart dan kualitas kayu lapis sangat buruk. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah sistem alat yang akan membaca serat kayu yang akan ditempel. Untuk membaca serat kayu sensor yang digunakan adalah sensor kamera. Dikontrrol oleh sebuah PC yang berfungsi sebagai input untuk mengaktifkan Arduino Pro Mini. Arduino Pro Mini yang memberi tegangan untuk relay agar aktif. Relay akan mengintruksi kapan motor akan berhenti berputar dan kapan motor berputar kembali. Motor berfungsi untuk menggerakkan prototype konveyor agar vener dapat bergerak. olah citra yang digunakan untuk mendapatkan gambar yang dibandingkan didapat dari gambar yang diperoleh oleh webcam yang diolah menjadi grayscale kemudian diolah lagi dengan menggunakan cannyframe hingga gambar menjadi hitam putih. Gambar yang didapat untuk gambar pembanding didapat dari gambar yang sudah diolah dengan cannyframe kemudian digandakan dan menjadi gambar pembanding. Gambar yang telah diolah dengan canny akan dibandingkan dengan gambar pembanding. Apabila nilai korelasi lebih tinggi dari nilai threshold maka akan label akan tertulis face. Apabila nilai korelasi lebih rendah dari nilai threshold maka akan label akan tertulis core. kamera dapat bekerja tanpa ada kesalahan ketika kemiringan vener yang masuk tidak lebih dari 20⁰. Alat ini diuji hingga kemiringan vener maximal 30⁰. Ketika kemiringan 25⁰ kamera tidak mampu membaca serat kayu tanpa kesalahan. Ketika kemiringan vener mencapai 30⁰ alat ini lebih banyak kesalahan dalam pembacaan serat kayu pada vener dibandingkan dengan kemiringan vener 25⁰. Hasil pengujian sistem pada alat ini saat kemiringan 0⁰ hingga 20⁰ tidak memiliki error. Pada pengujian vener core dan vener face sudut 30⁰ terjadi kesalahan |
URI: | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/76027 |
Appears in Collections: | Diploma Programme - Faculty of Engineering |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Dwi Aryadi Sudibya - 131903102020 -1.pdf | 1.55 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.