PENGARUH PINJAMAN DANA PIHAK KETIGA TERHADAP LIKUIDITAS BANK YANG LISTED DIBURSA EFEK JAKARTA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan seberapa besar pengaruh pinjaman dana pihak ketiga (secara simultan) terhadap likuiditas bank, dan menentukan pinjaman dana pihak ketiga manakah (secara parsial) yang paling berpengaruh, diharapkan berguna bagi peneliti dan akademisi, emiten dan calon emiten, investor (kreditor) dan calon investor (calon kreditor), praktisi dan analis sekuritas serta pemerintah. Penelitian ini tidak bertujuan untuk menilai likuiditas bank seperti yang dilakukan oleh Bank Indonesia. Beberapa penelitian tentang perbankan telah banyak dilakukan, akan tetapi kebanyakan penelitian tersebut menyangkut efisiensi perbankan sebelum dan sesudah penawaran umum perdana (IPO). Dan kajian teoritis dan beberapa penelitian terdahulu yang telah dilakukan, disusunlah hipotesis kerja bahwa pinjaman dana pihak ketiga (seen simultan) berpengaruh terhadap likuiditas bank. Penelitian ini dilakukan pada bank-bank yang listed di Bursa Efek Jakarta (BEJ) dengan periode waktu penelitian tahun 1994 sampai dengan tahun 1998. Adapun sampel yang diambil sebanyak 15 bank, dengan metode purporsive sampling, berdasarkan kriteria tingkat kapitalisasi dan atau frekuensi terbesar, serta kecukupan data Variabel dependen dalam penelitian ini adalah financial leverage (FL), sedangkan variabel independennya adalah: demand deposits (DD), time deposits (TD), savings deposits (SD), call money (CM), notes issued (NI), borrowings (BR) dan other liabilities (OL).