PENGARUH PENYIMPANAN DAN FORMULASI NEMATODA ENTOMOPATOGEN HETERORHABDITIS INDICA ISOLAT LOKAL

Abstract

Keberhasilan penyimpanan dan formulasi nematoda entomopatogen Heterorhubdilis indicus isolat Ngadas hanya dapat dicapai apahila nematoda disimpan dalam kondisi yang menguntungkan untuk memperpanja11g daya tahan hidup dan infektifitasnya. Daya tahan hidup nematoda menurun dengan peningkatan lama (waktu) penyimpanan pada percobaaan~ tehnik penyimpanan dan formulasi . Infektifitasnya tidak dipengaruhi oleh bahan formulasi yang berbeda. Daya tahan hidup yang maksimal dalam penyimpanan dicapai pada konsentrasi 0,01 dan 0,05 dari larutan alkohol dan formalin, sedangkan dalam cengkeh pada konsentrasi 0,01 ~ 0,03 dan 0, 15. Daya tahan hidup nematoda dalam spon, tanah lava, kalsit A, kalsit B dan ampas tahu tercatat pada suhu penyimpanan yang berbeda. Penyimpanan nematoda dalam spon dan tanah lava bertahan >30 hari, sedangkan pada ampas tahu, kalsit A dan kal sit l3 tidak mampu mencapai 1 bulan. Penyimpanan nematoda dalam spon pada suhu 'kamar lebih rendah ketahanan hidupnya daripada dalam suhu inkubator. Formulasi tanah lava, kalsit A, kalsit B dan ampas tahu mortalitas nematoda lebih kecil pada suhu kamar.